Junta Myanmar Makin Kejam, PBB: Ini Kejahatan Perang!
Minggu, 02 Juli 2023 – 04:30 WIB

Arsip - Penguasa militer Myanmar Min Aung Hlaing memimpin parade tentara pada Hari Angkatan Bersenjata di Naypyidaw, Myanmar, 27 Maret 2021. Foto: ANTARA/REUTERS/Stringer/as
Secara keseluruhan, PBB melaporkan setidaknya 3.452 orang tewas di tangan militer dan afiliasinya, dan 21.807 orang telah ditangkap selama periode Februari 2021 sampai April 2023, mengutip "sumber-sumber yang dapat dipercaya".
"Laporan kami mengatakan situasi keamanan kian memburuk ... Pemberi bantuan secara konsisten dihadapkan pada risiko penangkapan, pelecehan atau perlakuan buruk lainnya, atau bahkan kematian," kata juru bicara OHCHR Ravina Shamdasani dalam jumpa pers dikutip situs web resmi kantornya.
Sejak kudeta militer pada 1 Februari 2021, OHCHR telah mendokumentasikan bagaimana junta Myanmar mengabaikan keselamatan warga sipil tak berdosa
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
BERITA TERKAIT
- Dugaan Penyiksaan Pemain Sirkus OCI, Komnas HAM Ungkap Fakta Ini
- Haidar Alwi: TNI-Polri Peringkat 5 Pasukan Penjaga Perdamaian Dunia
- 19 Juta Jiwa Jadi Korban Gempa, Junta Myanmar Masih Sibuk Urusan Perang Saudara
- Lebih dari 3.000 Orang Tewas Akibat Gempa Myanmar
- Gempa Bumi Kembali Terjadi di Myanmar Hari Ini
- Korban Tewas Gempa Myanmar Mencapai 2.700 Orang, BNPB Beri Info soal WNI