Jurang Fiskal Mengancam Amerika
Selasa, 01 Januari 2013 – 09:49 WIB
Washington--Kemungkinan Amerika Serikat menghindari jurang fiskal semakin tipis. Hanya beberapa jam menjelang tenggat waktu, dua kubu di kongres masih saja ngotot dalam mengemukakan pendapat. Tentu, situasi tersebut memberikan rasa pesimistis bahwa pemerintah AS bisa mendapatkan solusi.
Situs berita CNN Money mengatakan, kongres nampaknya bakal mendapatkan toleransi dalam beberapa minggu setelah tahun baru dalam memutuskan kebijakan. Namun, hal itu tak menjamin bahwa keputusan bakal tercapai.
Dengan kata lain, ketidakpastian kebijakan pajak dan anggaran masih merundung Amerika Serikat. Imbasnya, pembayar pajak, doktor, pegawai negeri, pekerja negeri dan banyak profesi lainnya bakal mendapati gajinya lebih kecil disebabkan pajak yang tinggi.
Di sisi lain, kebijakan yang tak kunjung selesai bisa berimbas ke ekonomi Amerika Serikat. Berbagai ahli ekonmi memprediksi masa reses kedua yang tak bisa disangkal lagi. CBO forecast memprediksi penurunan pendapatan kotor sebanyak 0,5 persen di pendapatan domestik bruto dan meningkatnya tingkat pengangguran hingga 9,1 persen pada 2013.
Washington--Kemungkinan Amerika Serikat menghindari jurang fiskal semakin tipis. Hanya beberapa jam menjelang tenggat waktu, dua kubu di kongres
BERITA TERKAIT
- Kang TB Sodorkan 4 Catatan Kritis soal Joint Statement Maritime RI-Tiongkok
- Temui Para Taipan Tiongkok, Prabowo Amankan Investasi Rp 156 Triliun
- Ditunjuk Jadi Wakil Ketua Delegasi, Raja Juli Mendampingi Hashim ke Forum COP29
- Prabowo Ingin Berguru dari China Cara Mengatasi Kemiskinan
- Inilah Misi Prabowo ke China, Ada soal Pemberantasan Kemiskinan
- PPI Munich Gelar Sports and Culinary Festival Perdana di Munich