Juru Selamat
Oleh: Dahlan Iskan
Akan tetapi kenapa tidak dulu-dulu? Kok baru sekarang?
Perusahaan seperti ini, katanya, sangat erat terkait dengan peraturan pemerintah. Peraturan bisa berubah. Kian baik.
Sekarang, katanya, peraturannya baik sekali. Dengan peraturan lama belum tentu Rajiv mau investasi.
Rajiv menyebut soal pelabuhan di berbagai lokasi dan bandara internasional Mumbai. Itu proyek infrastruktur yang strategis.
Memang investasinya untuk jangka panjang. Tetapi Rajiv percaya pada kemampuan Adani.
Misalnya saat Adani diserahi mengelola pelabuhan di Gujarat. Banyak yang pesimistis. Ternyata Adani membuat pelabuhan itu sangat hebat. Caranya: menyambung rel kereta api ke pelabuhan itu.
Intinya Rajiv melihat masa depan ekonomi India. Yang kini pun tumbuhnya tertinggi di dunia. Infrastruktur sangat dibutuhkan untuk menopang pertumbuhan itu.
Bahwa saham Adani pernah meroket terlalu cepat, menurut Rajiv, ceritanya tidak seperti yang dipublikasikan oleh Hindenburg Research New York. Bukan karena manipulasi.