Juru Sita Pajak akan Dikawal Polisi
jpnn.com - JAKARTA – Peristiwa dibunuhnya dua pegawai pajak saat melakukan penagihan Selasa (12/4) membuat Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) berduka. Karena itu, mereka segera berkoordinasi dengan pihak kepolisian agar kasus serupa tidak terulang.
Dalam pertemuan kemarin, DJP meminta kepolisian memberikan pengamanan terhadap petugas pajak yang melakukan penagihan. ”Kami sudah MoU dengan kepolisian. Kami akan di-back up biar didampingi, agar tidak ada lagi kejadian seperti ini,” ujar Direktur Jenderal Pajak Ken Dwijugiasteadi di Mabes Polri, Jakarta, kemarin (13/4).
Pendampingan tersebut dilaksanakan terutama di daerah-daerah yang dianggap rawan. Menurut Ken, meski petugas pajak bekerja untuk negara, sebagian besar orang tidak menyenangi kedatangannya. Khususnya orang-orang yang mempunyai tunggakan. Karena itu, potensi kekerasannya sangat besar.
Sebagaimana diketahui, dua petugas pajak bernama Toga Parada Fransriano Siahaan, 30, dan Soza Nolo Lase, 36, tewas lantaran ditusuk wajib pajak pengusaha jual beli getah karet, Agusman. Diduga, pelaku nekat membunuh keduanya karena kesal terus mendapat tagihan pajak yang mencapai Rp 14 miliar.
Dalam kasus di Nias, lanjut Ken, petugas pajak Sibolga menganggap daerah Nias tidak berbahaya. Apalagi, seorang pegawai yang ditugasi merupakan warga asli Nias. Dengan demikian, dua petugas itu melakukan penagihan tanpa kawalan. ”Kami kecolongan. Kami anggap daerah itu aman, ternyata tidak,” ungkap Ken.
Untuk itu, Ken menegaskan, tidak ada lagi asumsi-asumsi seperti itu. Dia memastikan petugas pajak akan didampingi polisi setiap bertugas. ”Terlebih untuk juru sita pajak. Mereka pasti akan dikawal pihak kepolisian,” tegasnya. (far/owi/c10/kim)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- KPK Tetapkan Gubernur Bengkulu Tersangka, Ada Uang Rp15 M, Peras untuk Pilkada
- Mensos Gus Ipul Beri Bantuan Biaya Perbaikan Rumah Kepada Korban Longsor di Padang Lawas
- ASR Komitmen Bangun Penegakan Hukum Transparan & Adil di Sultra
- Hendri Satrio jadi Ketua IKA FIKOM Unpad
- Info Terkini OTT KPK yang Menyeret Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah
- Pertamina Eco RunFest 2024: Carbon Neutral Event untuk Kampanye Sustainable Living