Jurus 'Investasi Hati' Pemikat Rakyat ala Bupati Cantik PDIP
jpnn.com, JAKARTA - Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti mengajak kaum perempuan terutama kader-kader PDI Perjuangan untuk aktif berpolitik dan terus memunculkan ide-ide segar demi kemajuan masyarakat. Menurutnya, perempuan bukanlah pajangan untuk ditonton sehingga harus berdiam diri.
Eka menyampaikan hal itu saat menjadi pembicara pada workshop Kaderisasi PDI Perjuangan Memenangkan Hati Rakyat di Jakarta, Senin (9/7). Dalam workshop yang digelar di DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat itu Eka menegaskan, perempuan tak semestinya diremehkan.
“Jangan anggap perempuan itu displai yang menarik untuk dilihat, kalau sudah bosan terus ditinggalkan. Jadilah kader perempuan yang punya kecerdasan bahwa kita mampu, kita bisa,” kata Eka di hadapan ratusan kader PDIP.
Bupati yang juga kader PDIP itu lantas mencontohkan kiprahnya hingga dipercaya memimpin Tabanan selama hampir dua periode. Kuncinya adalah niat baik di dalam hati.
Kiprah Eka yang memimpin dengan hati juga sudah diangkat menjadi sebuah buku. Judulnya Investasi Hati yang ditulis Aprilia Harianidan.
“Kalau sudah pakai hati, apa pun program yang kita lahirkan untuk rakyat pasti bagus,” ujar perempuan kelahiran 21 Desember 1975 itu.
Selanjutnya, kata Eka, politik menjadi medan untuk berjuang. Perempuan berparas cantik itu mewujudkan niatnya melalui perjuangan politik.
“Dengan politik saya bisa membuat kebijakan dan keputusan yang berdampak yang jauh lebih besar, sehingga makin banyak yang bisa saya berikan kepada rakyat,” ujarnya dalam workshop yang dipandu mantan presenter teve Zelda Savitri itu.
Kader PDI Perjuangan yang juga Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti menyatakan bahwa perempuan bukan pajangan yang bisa serta-merta disepelekan.
- PKB Sentil PDIP soal PPN 12 Persen
- Perihal Kenaikan PPN 12 Persen, Pengamat: PDIP Harus Bertanggung Jawab
- Deddy PDIP Yakin Pemberedelan Pemeran Lukisan Yos Suprapto Bukan Perintah Prabowo, Lalu Siapa?
- Pelaku Utama Laboratorium Narkotika Rahasia di Bali Asal Ukraina
- Versi Legislator PDIP, PPN 12 Persen Masih Bisa Diubah Pemerintahan Prabowo
- Jawab Tudingan, Dolfie PDIP Bilang Aturan PPN 12% Diinisiasi Pemerintahan era Jokowi