Jutaan Orang Kelaparan tapi Orang AS-Inggris Suka Buang Makanan

jpnn.com - JENEWA - Laporan Bank Dunia mengenai kebiasaan buruk membuang makanan di negara maju cukup mencengangkan. Di saat bencana kelaparan terjadi yang bikin hati miris, orang-orang Amerika Serikat dan Inggris membuang percuma makanannya.
Presiden Bank Dunia, Jim Yong Kim mengatakan tingkat kebiasaan membuang makanan di negara-negara maju mencapai 750 hingga 1.500 kalori. Gejala terbuangnya makanan kata dia, sudah menjadi keprihatinan dalam beberapa waktu belakangan ini.
"Pemborosan seperti itu memalukan karena jutaan orang lain di dunia setiap malamnya tidur dengan perut kelaparan," ujar Presiden Bank Dunia, Jim Yong Kim seperti dilansir RT, Kamis (27/2) lalu.
Sementara di wilayah yang dilanda kekuarangan gizi seperti Afrika dan Asia Selatan membutuhkan pangan 400 hingga 500 kalori per orang setiap harinya.
Kim menjelaskan negara maju yang punya kebiasaan membuang makanan adalah Amerika Serikat (AS) dan Inggris. Kedua negara itu rata-rata setiap keluarga yang terdiri dari empat orang membuang makanan senilai USD 1,600 atau sekitar Rp 10,6 juta setiap tahunnya.
Makanya, Kim menyarankan untuk mengubah kebiasaan buruk itu. Di antaranya adalah merubah perilaku konsumen serta diperlukan peningkatan teknik-teknik pertanian dan investasi untuk pengangkutan dan penyimpanan makanan. (awa/jpnn)
JENEWA - Laporan Bank Dunia mengenai kebiasaan buruk membuang makanan di negara maju cukup mencengangkan. Di saat bencana kelaparan terjadi yang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Cegah Serangan Penyakit Alzheimer dengan Rutin Mengonsumsi 7 Makanan Ini
- 5 Bahaya Susu Almond yang Bikin Kaget
- 5 Rahasia Resep Masker Kunyit untuk Kulit Wajah Cerah Alami, Nomor 2 Silakan Dicoba
- 7 Perbedaan Menarik Penggunaan Herbal untuk Alergi Makanan dan Debu
- Obati Sinusitis dengan Mengonsumsi 5 Herbal Ini
- 5 Rekomendasi Tempat Liburan Ramah Anak, Dekat di Jakarta