Jutaan Warga Terdampak Gempa, Tentara Turki Sibuk Perang di Suriah
jpnn.com, ANKARA - Saat jutaan warga menderita akibat gempa bumi dahsyat kemarin, tentara Turki tetap menjalankan operasi militer di wilayah perbatasan dengan Suriah.
Kabar terbaru, pasukan Turki menyerang kantong-kantong milisi kurdi YPG dan PKK di area tersebut, Selasa (7/2).
Kementerian Pertahanan Nasional Turki mengeklaim serangan itu merupakan pembalasan atas roket yang ditembakkan ke daerah dekat perbatasan Turki-Suriah.
Kementerian itu mengatakan kelompok itu melakukan serangan roket dari Tal Rifaat di Suriah barat laut ke daerah dekat pos perbatasan Oncupinar di provinsi Kilis, Turki selatan.
Seperti diketahui, gempa bumi bermagnitudo 7,8 SR mengguncang Turki bagian tenggara dan sebagian wilayah Suriah, Senin (6/1).
Bencana itu menyebabkan sedikitnya 5 ribu nyawa melayang dan belasan ribu orang luka-luka serta menghancurkan 11 ribu bangunan di kedua negara.
Saat ini tim SAR masih bersusah payah melakukan pencarian korban yang tertimbun reruntuhan.
Berbagai negara telah menyatakan kesiapan mengirim bantuan personel dan barang-barang kebutuhan ke wilayah penuh konflik tersebut. (aljazeera/dil/jpnn)
Saat dunia bergegas memberikan bantuan kepada korban gempa bumi di Turki, tentara negara itu justru sibuk tembak-tembakan di Suriah
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
- Ada Potensi Bencana Akhir Tahun, Basarnas Menyimulasikan Gedung-Gedung di Jakarta Runtuh
- Dunia Hari Ini: Assad Buka Suara Lebih dari Seminggu Setelah Digulingkan
- Erdogan Jorjoran Menyokong Musuh Assad, Apa Kepentingan Turki di Suriah?
- Tolak Bom
- Rezim Assad Tumbang, Jerman Langsung Tutup Pintu untuk Warga Suriah
- Dunia Hari Ini: Warga Suriah Mengambil Barang-barang di Istana Assad