Juventus Potong Gaji Cristiano Ronaldo
jpnn.com, TURIN - Para pemain, pelatih dan staf Juventus sepakat menerima pemotongan gaji selama empat bulan mendatang di tengah pandemi virus corona.
Pemotongan tersebut akan menghemat 90 juta euro (sekitar Rp1,61 triliun) bagi kas klub, meski kenaikan gaji akan dinegosiasikan ulang bila Serie A kembali bergulir.
Dalam sebuah pernyataan, Juventus mengumumkan bahwa mereka akan memangkas gaji staf dan pemain termasuk pelatih Maurizio Sarri dan Cristiano Ronaldo untuk bulan Maret, April, Mei dan Juni.
"Karena keadaan kesehatan global saat ini menghalangi kinerja kegiatan olahraga, maka Juventus Footbal Club Spa mengumumkan telah mencapai kesepakatan dengan para pemain dan pelatih tim utama terkait kompensasi sisa musim ini," menurut pernyataan tersebut yang dilansir Sky Sports pada Minggu (29/3) WIB.
"Kesepakatan tersebut termasuk pengurangan kompensasi untuk jumlah yang sama dengan gaji bulan Maret, April, Mei dan Juni 2020. Dalam beberapa pekan mendatang, perjanjian pribadi dengan para pemain dan pelatih akan diselesaikan, seperti yang dipersyaratkan oleh peraturan saat ini," bunyi pernyataan tersebut.
"Efek ekonomi dan finansial dari pemangkasan tersebut mencapai sekitar 90 juta euro untuk tahun keuangan 2019/2020."
"Bila pertandingan musim ini dijadwal ulang, klub akan melakukan negosiasi dengan para pemain dan pelatih demi peningkatan kompensasi sesuai dengan dimulainya kembali kompetisi resmi."
"Juventus ingin mengucapkan terima kasih kepada para pemain dan pelatih atas komitmen mereka di waktu yang sulit bagi semua orang."
Selain Cristiano Ronaldo, semua pemain hingg staf Juventus juga kena potong gaji.
- Pernah Bersama di Timnas Portugal, Cristiano Ronaldo Mendoakan Amorim Sukses di MU
- Hasil UEFA Nations League: Portugal & Spanyol Melaju ke Perempat Final
- Statistik Jay Idzes saat Venezia Tumbang dari Atalanta
- Liga Italia: AC Milan Tumbang di Markas Fiorentina
- Verona vs Venezia: Jaz Idzes cs Belum Lepas dari Zona Degradasi
- Inter Milan vs AC Millan: Rossoneri Harus Menunggu Lama