Kabagops Polres Solok Selatan Merokok Saat Diperiksa Propam, Sahroni: Wajib Dievaluasi
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni menyoroti perlakuan Propam Polda Sumatra Barat (Sumbar) saat memeriksa Kabagops Polres Solok Selatan, AKP Dadang Iskandar.
Dadang diperiksa seusai menyerahkan diri setelah menembak Kasat Reskrim Polres Solok Selatan AKP Ulil Riyanto Anshari.
Malalui akunnya @ahmadsahroni88 di Instagram, Bendahara NasDem itu mengunggah video saat Dadang Iskandar menyerahkan diri ke Polda Sumbar.
Dalam video tersebut, terlihat Dadang sedang diikuti oleh beberapa orang berpakaian sipil dan Propam Polda Sumbar.
Menariknya, Dadang terlihat melanggeng dengan santai ke dalam kawasan Mapolda Sumbar tanpa diborgol.
Dalam unggahan kedua, Sahroni bahkan melingkari Dadang sedang menjepit sebatang rokok di sela jarinya saat diperiksa propam.
"Ini anggota propam wajib dievaluasi. Terjadi dugaan pembunuhan, tetapi yang diduga pelaku malau diperlakukan seperti tidak ada-apa. Mestinya langsung diborgol. Menjadi evaluasi sikap anggota propam ini," tulis Sahroni dikutip JPNN.com, Jumat (22/11).
Selain itu, dia juga mengunggah video Dadang sedang berada di sebuah ruangan bersama 6 orang lainnya yang dua diantaranya berseragam propam.
Wakil Ketua Komisi III, Ahmad Sahroni menyoroti perlakuan Propam Polda Sumatra Barat (Sumbar) saat memeriksa Kabagops Polres Solok Selatan, AKP Dadang Iskandar
- Konon, Motif Polisi Tembak Rekannya di Sumbar Menyangkut Tambang Ilegal
- Choirul Anam: Polda Sumbar Harus Belajar dari Kasus Bharada E, Transparan ke Publik
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini
- Polisi Tembak Rekan, Komisi III Soroti Kelayakan Anggota Polri Pegang Senjata
- Polisi Tembak Rekan di Solok, Habiburokhman Duga Ada Unsur Pembunuhan Berencana
- IPW Desak Polda Sumbar Tegas Soal Kasus Polisi Tembak Polisi, Usulkan Korban Diberi Penghargaan