Kabar Australia: Pekerja Qantas Mogok Kerja Seharian, Minta Naik Gaji

Serikat pekerja mengklaim Qantas "menolak untuk mengalah" atas tawarannya berupa kenaikan upah sebesar 3 persen per tahun selama tiga tahun.
Namun Qantas mengatakan mereka mengusulkan "paket kompetitif" yang akan memungkinkan para teknisi untuk "mendapatkan lebih banyak penghasilan selama beberapa tahun ke depan."
Platform media sosial kemungkinan dikenakan pajak
Facebook, Google, dan TikTok akan dipaksa untuk mendanai jurnalisme Australia, meskipun bila mereka tidak memuat konten berita di platform mereka.
Pemerintah Australia akan mengenakan pajak baru untuk mendorong platform teknologi untuk membuat perjanjian pendanaan media.
Tapi tidak hanya bagi perusahaan media sosial, pajak juga mungkin diberlakukan bagi perusahaan Apple dan Microsoft, kecuali mereka menandatangani perjanjian yang sama dengan Google dan Meta pada tahun 2021.
Keputusan ini muncul setelah Meta mengancam untuk tidak memperbaharui perjanjian tersebut pada tahun depan.
Pemerintah Australia berencana untuk mengesahkan perubahan tersebut mulai 1 Januari.
Sekitar 500 pekerja Qantas, kebanyakan teknisi, menggelar aksi mogok kerja hari ini
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya