Kabar Baik dari Tiongkok soal Virus Corona, Hal Ini Belum Pernah Terjadi Sebelumnya
jpnn.com, BEIJING - Tiongkok mencatat bahwa tak ada kasus baru corona di daratan pada 22 Mei, pertama kali negara itu tak mengalami peningkatan harian dalam jumlah kasus sejak pandemi muncul di kota Wuhan akhir tahun lalu.
Tiongkok mengalami penurunan tajam dalam kasus penularan lokal sejak Maret saat pembatasan besar pada pergerakan penduduk memudahkan pemerintah untuk mengendalikan wabah di banyak bagian negeri itu.
Namun Tiongkok terus mengalami arus masuknya kasus impor, terutama yang melibatkan warga negara Tiongkok yang pulang dari luar negeri, sementara klaster-klaster baru penularan di provinsi perbatasan sebelah timur laut provinsi Jilin dan Heilongjiang muncul pada pekan-pekan belakangan.
Wuhan juga melaporkan bulan ini klaster pertama penularannya sejak karantina wilayah pada kota itu berakhir pada 8 April, yang mendorong pihak berwenang memperingatkan bahwa langkah-langkah melawan wabah tak dapat dikendorkan dan meluncurkan kampanye untuk melakukan uji corona pada semua warga Wuhan yang berjumlah 11 juta.
Jumlah kasus terkonfirmasi di daratan mencapai 82.971 dan korban meninggal tak berubah dan tetap 4.634. (ant/dil/jpnn)
Untuk pertama kalinya sejak virus corona lahir di Wuhan, pemerintah Tiongkok menyampaikan kabar gembira ini
Redaktur & Reporter : Adil
- Halaman Belakang
- WNA China Tewas Kecelakaan di Sungai Musi, Dokter Forensik Ungkap Temuan Ini
- Bertemu Pengusaha RRT, Presiden Prabowo: Kami Ingin Terus Bekerja Sama dengan China
- Temui Para Taipan Tiongkok, Prabowo Amankan Investasi Rp 156 Triliun
- Titik Pulang
- Bertemu Zhao Leji, Prabowo Tegaskan Komitmen Pererat Hubungan Indonesia-Tiongkok