Kabar Baik, Ilmuwan Israel Temukan Cara Meremajakan Ginjal

jpnn.com, TEL AVIV - Tim peneliti Israel berhasil menemukan sebuah metode untuk meremajakan ginjal. Jika terus dikembangkan, metode ini berpotensi membuat cuci darah tidak diperlukan lagi.

Dalam sebuah studi yang diterbitkan di jurnal Cell Reports, Rabu (22/1), para peneliti dari Pusat Medis Sheba Israel menunjukkan bahwa peremajaan ginjal dan peningkatan fungsinya dengan menggunakan sel induk pasien merupakan hal yang mungkin untuk dilakukan.

Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa ginjal orang dewasa dapat secara konstan memperbarui diri dari waktu ke waktu melalui aktivitas koloni sel yang berfungsi untuk menggantikan sel yang hilang dan mengalami degenerasi di dalam ginjal.

Dalam studi terbaru ini, tim tersebut mengembangkan teknologi baru yang memungkinkan ekstraksi sel-sel ginjal sehat dari ginjal yang sakit.

Sel-sel ini dikembangkan dalam jumlah besar di sebuah lingkungan laboratorium. Melalui proses pembiakan tiga dimensi yang disebut "bola ginjal", sel tersebut menunjukkan peningkatan fungsi untuk menghasilkan jaringan ginjal baru dan menggantikan sel yang hilang.

Sel-sel ini kemudian dimasukkan ke dalam ginjal, yang memungkinkan untuk melakukan peremajaan, dan secara positif memengaruhi sel-sel di sekitarnya, serta meningkatkan fungsi ginjal.

Karena teknologi yang baru dikembangkan ini bergantung pada sel pasien sendiri, tidak akan ada masalah penolakan yang berhubungan dengan kekebalan tubuh.

Perawatan ini, yang sukses diujikan pada tikus, berhasil meningkatkan fungsi ginjal pada tikus yang menjadi objek eksperimen. Hasil itu diperkirakan akan dipelajari lebih lanjut dalam uji klinis terhadap pasien penderita gagal ginjal. (Xinhua/ant/dil/jpnn)