Kabar Baik, Tingkat Bunga Penjaminan Terendah Sepanjang Sejarah Lanjut Tahun Ini
jpnn.com, JAKARTA - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) menyampaikan pihaknya bakal menjaga Tingkat Bunga Penjaminan (TBP) tetap rendah pada 2022.
LPS telah menurunkan TBP hingga mencapai level terendah sepanjang sejarah pada masa pandemi.
Ketua Dewan Komisioner Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan penurunan TBP diharapkan dapat membantu bank menurunkan biaya dana yang mendorong penurunan suku bunga kredit.
"Suku bunga kredit untuk konsumsi sudah turun ke angka 10,6 persen, untuk modal kerja sekitar 8,85 persen dan untuk investasi ke level 8,5 persen. Menurut pemantauan kami grafiknya turun terus dari bulan ke bulan," kata Purbaya di Jakarta, Sabtu (1/1).
Menurutnya, perekonomian nasional saat ini yang mulai pulih dari dampak pandemi Covid-19, tetapi masih memerlukan dorongan agar dapat tumbuh lebih cepat lagi.
Beberapa langkah yang diperlukan, kata Purbaya, dengan menjaga suku bunga penjaminan LPS pada level rendah.
Hal itu memungkinkan ruang terhadap suku bunga simpanan untuk berada pada level yang rendah.
"Kalau suku bunga pinjaman dapat melanjutkan tren penurunan yang sedang terjadi saat ini. Tentu saja hal ini dilakukan dengan tetap memperhatikan perkembangan stabilitas sistem keuangan dan likuiditas perbankan," ujar Purbaya.
Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) menyampaikan pihaknya bakal menjaga Tingkat Bunga Penjaminan (TBP) tetap rendah pada 2022.
- Donald Trump Menang, Indonesia Perlu Waspadai Fluktuasi Pasar
- Pakar Ekonomi Beber Hambatan Perkembangan Industri Otomotif
- Selamat, Jasa Raharja Raih Penghargaan Indonesia Best Insurance Awards 2024
- Banten Investment Forum 2024: Tawarkan Peluang Investasi di 4 Klaster Sektoral
- Wowrack Ajak Masyarakat Intip Masa Depan Teknologi
- Berkat Digitalisasi, Bank Mandiri jadi 'The Strongest Bank in Indonesia 2024'