Kabar Baik untuk Honorer, Alhamdulillah
"Kita minta paling lambat sepekan sebelum akhir tahun sudah masuk jumlahnya. Ini juga ada kaitannya dengan rencana seleksi P3K (pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja)," katanya.
Sementara itu, Dinas Pendidikan Kota Makassar kebingungan mencari anggaran untuk menggaji tenaga guru honorernya.
Plt Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kota Makassar, Ismunandar hanya berharap sumbangan wali siswa, untuk menutupi pendapatan guru honorer.
Khususnya guru honorer SMA dan SMK yang tidak lagi ditanggung pemerintah, baik Pemkot maupun Pemprov Sulsel.
Kata dia, jika bukan dari sumbangan orang tua siswa, maka tak ada lagi pendapatan bagi mereka.
Apalagi pihaknya juga sudah lepas tangan, untuk honorer SMA dan SMK. Ditambah pemprov, kata dia, juga sudah tidak menganggarkan gaji guru honorer.
"Di mana mau diambilkan gaji kalau bukan dari sumbangan sukarela pendidikan berkualitas," ujar Ismunandar kepada FAJAR, kemarin. Pemprov Sulsel, kata dia menghapuskan item pembiayaan dana gratis. Utamanya untuk pendapatan guru honorer.
Ismunandar menganggap, ini sebuah kemunduran. Dana pendidikan gratis yang mestinya masih bisa dipertahankan, justru dihilangkan. "Menurut saya tentu ini kemunduran pendidikan. Masalahnya honorer itu bagian penting dari pedidikan kita juga," tambahnya. (FAJAR/sam/jpnn)
MAKASSAR – Para honorer di lingkup Pemprov Sulawesi Selatan bakal menerima kado awal tahun 2017. Gaji mereka akan dinaikkan menjadi Rp 2,2
- Puskesmas Jomin Terima Ambulans Modern dari Peruri
- Edarkan Narkoba di Muara Enim, Pria Ini Akhirnya Ditangkap
- Farhan Upayakan Penerbangan Komersil Bandara Husein Sastranegara Aktif Lagi
- Pak Ihsan Menyinggung Honorer jadi PPPK Paruh Waktu, Minta Tambahan Anggaran
- Prabowo Luncurkan Makan Bergizi Gratis, Pedagang Kantin Sekolah Menangis
- Gantikan Bray Manang, Pak Kumis Lanjutkan Perangi Narkoba di Riau