Kabar Baik untuk Penderita Diabetes, Penelitian Baru Telah Ditemukan
jpnn.com, JAKARTA - Kabar baik dari Daewoong Pharmaceutical telah berhasil menjalani tahapan uji klinis untuk pengobatan diabetes.
CEO Jeon Seung-ho dan Lee Changjae mengumumkan hasil dari monoterapi Enavogliflozin dan terapi kombinasi metformin, obat diabetes baru dengan mekanisme penghambatan SGLT-2.
Enavogliflozin adalah obat diabetes penghambat SGLT-2 pertama dan baru yang dikembangkan oleh Daewoong Pharmaceutical asal Korea.
"Keberhasilan klinis ini diharapkan akan segera tiba saatnya kita dapat meresepkan obat diabetes domestik terbaik di
kelasnya untuk pasien domestik," ujar Jeon Seung-ho.
Dia berharap Enavogliflozin mampu mengurangi ketidaknyamanan pasien diabeter, di samping itu menjamin pertumbuhan perusahaan.
Peneliti utama Profesor Park Kyung-soo dari Rumah Sakit Universitas Nasional Seoul, dan peneliti dari 22 institusi berpartisipasi dalam uji klinis fase 3 monoterapi ini.
Profesor Park Kyung-soo menjelaskan penelitian tersebut melibatkan sebanyak 160 pasien dengan diabetes tipe 2.
Mereka mendapatkan perlakuan penelitian dengan cara multi-organ, acak, tersamar ganda, terkontrol plasebo, dan konfirmasi terapeutik.
Kabar baik dari Daewoong Pharmaceutical telah berhasil menjalani tahapan uji klinis untuk pengobatan diabetes.
- Upaya RS Atma Jaya Lestarikan Budaya Jamu untuk Perkembangan Medis
- 3 Khasiat Teh Daun Salam, Bikin Penyakit Kronis Ini Ambrol
- 4 Jenis Buah Kering yang Berbahaya untuk Penderita Diabetes
- AstraZeneca & Good Doctor Berkolaborasi Dalam Pemanfaatan Aplikasi Kesehatan Digital
- Wamendiktisaintek Stella Christie Berbagi Tips Jadi Periset yang Baik
- IDI Biak Numfor Ungkap Bahaya Diabetes Tipe 2 dan Pengobatan Bagi Penderitanya