Kabar Gembira Bagi Pengemudi Ojek Daring dan Kelompok Terdampak Virus Corona
jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso menyebut pemerintah bakal memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) ke masyarakat yang terpukul ekonominya, atas pandemi virus corona di Indonesia.
"Kami menyiapkan bantuan sosial untuk meningkatkan daya beli kelompok terdampak,” kata Susiwijono dalam keterangan resminya di Gedung BNPB, Jakarta Timur, Kamis (26/3).
Nantinya, kata dia, BLT akan disalurkan ke pekerja di sektor informal. Seperti UMKM, pengemudi ojek daring, hingga karyawan pusat perbelanjaan (mal). Masyarakat kalangan ini yang dianggap paling terpukul setelah kejadian pandemi corona di Indonesia.
"Jadi, siapa yang terdampak, para pekerja sektor informal, warung, toko-toko kecil dan sebagainya. Kedua para pelaku usaha transportasi online," tutur dia.
Pemerintah, kata dia, masih mendata pihak yang berhak mendapatkan bantuan yang disalurkan melalui program kartu prakerja. Mengenai besaran bantuan, pemerintah masih melakukan kalkulasi.
"Besarnya kami masih hitung. Kemarin kami mengajukan angka, setiap orang pekerja di sektor informal dan UMKM bisa mndapatkan biaya pelatihan Rp 1 juta dan insentif Rp 1 juta per bulan selama 4 bulan," tandas dia.(mg10/jpnn)
Pemerintah bakal memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) ke masyarakat yang terpukul ekonominya, atas pandemi virus corona di Indonesia, di antaranya pengemudi ojek daring atau ojek online.
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru
- Relawan Mas Gibran Berbagi Sembako & Sediakan Layanan Cukur Gratis untuk Driver Ojol
- Korupsi Pengadaan Masker Covid-19 di NTB, Kerugian Negaranya
- Akademisi: Status Ojol Perlu Dipertimbangkan Kembali Dampaknya bagi Pengemudi