Kabar Gembira, Distribusi Pupuk Langsung ke Petani Sesuai Arahan Prabowo

jpnn.com - JAKARTA - Distribusi pupuk kini tidak lagi melalui prosedur yang rumit, melainkan sudah disederhanakan agar dapat langsung sampai ke petani.
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengumumkan hal itu saat konferensi pers di Kementerian Pertanian, Selasa (12/11), seusai rapat dengan beberapa kementerian.
"Telah disepakati untuk dipersingkat, dipermudah, disederhanakan. Kami mewakili pemerintah menandatangani keputusan untuk distribusi pupuk. Kami serahkan ke Pupuk Indonesia langsung, direct ke petani sehingga sangat sederhana," ujarnya.
Amran menuturkan, keputusan itu sudah disepakati dan diputuskan bersama Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan atau Zulhas, bahwa akan dibentuk menjadi Peraturan Presiden (Perpres), dengan target selesai bulan depan.
Namun, sebelum dikeluarkannya Perpres, Kementan terlebih dahulu menetapkan aturan pemangkasan.
Amran mengatakan volume pupuk bagi petani Indonesia ditambah dua kali lipat atau naik 100 persen. Adapun bila luas sawahnya bertambah, maka pupuknya akan ditambah.
"Ini berkah. Ini kabar gembira bagi seluruh petani Indonesia, atas arahan Bapak Presiden Prabowo,” tutur Amran.
Berdasarkan aturan itu, proses distribusi pupuk disederhanakan dan tidak lagi memerlukan SK dari gubernur maupun bupati.
Proses distribusi pupuk disederhanakan dan tidak lagi memerlukan SK dari gubernur maupun bupati.
- Wamentan Sudaryono Ingin Ekspor Pertanian ke Eropa Meningkat Agar Petani Sejahtera
- Strategi AA Kadu Menguasai Bisnis Bibit Durian Berkualitas
- Program Jasindo jadi Solusi Menyelamatkan Petani dari Risiko Gagal Panen
- Soal Perubahan Kepemimpinan Dewas dan Direksi Perum Bulog, Begini kata Pakar
- Regenerasi Petani Muda, Kementan Resmi Buka PMB Polbangtan dan PEPI 2025
- Prabowo Ingin Ongkos Haji Diturunkan Lagi