Kabar Gembira Efektivitas Vaksin COVID-19 dari Israel
Unit iset Maccabi malah mendapati penurunan angka infeksi yang jauh lebih besar, 60 persen.
Dan ini terjadi 13 sampai 21 hari setelah dosis pertama disuntikkan kepada 430.000 warga Israel.
Senin pekan ini kementerian kesehatan Israel dan Maccabi merilis data terbaru mengenai warga yang sudah menerima dosis kedua.
Hasilnya menunjukkan efektivitas vaksin luar biasa tinggi.
Menurut Kementerian kesehatan Israel, dari 428.000 orang yang mendapatkan dosis kedua vaksin, sepekan kemudian, hanya 63 orang atau 0,014 persen yang masih bisa terpapar COVID-19.
Sedangkan data Maccabi menunjukkan, satu pekan setelah menerima dosis kedua, dari total 128.600 orang yang disuntik dosis kedua vaksin, hanya 20 orang atau 0,01 persen yang terpapar lagi COVID-19.
Uji klinis sebelumnya menunjukkan vaksin Pfizer memiliki tingkat efikasi 95 persen.
Namun hasil yang terlihat di Israel itu menunjukkan efikasi vaksin Pfizer bisa lebih tinggi dari 95 persen.
Ada kabar dari Israel soal efektivitas vaksin COVID-19 dari Israel, semoga bermanfaat.
- Menkes Dorong Kemandirian Produksi Vaksin Dalam Negeri
- Menkes Sebut Virus Mpox atau Cacar Monyet Tidak Mengkhawatirkan seperti Covid-19
- Peduli Kesehatan Pekerja, VDNI Beri Vaksinasi Influenza Gratis
- Mengedepankan Kesehatan Pekerja, PT GNI Vaksinasi Ribuan Karyawan
- Kasus DBD Meningkat, Upaya Preventif Jadi Alternatif
- Pentingnya Vaksin Sebelum Umrah, Jaga Diri dari Penyakit Menular