Kabar Terbaru dari BNPB: Ini Jumlah Korban Jiwa Setelah Gempa di Cianjur, Innalillahi

jpnn.com, JAKARTA - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto menyebut pihaknya hingga Kamis (24/22) hari ini, menemukan 272 korban meninggal dunia.
"Perkembangan terakhir terkait jumlah korban, hari ini sejumlah 272 jenazah," kata dia dalam keterangan pers yang disiarkan akun BNPB Indonesia di YouTube.
Menurut Suharyanto, hanya 165 dari 272 korban yang bisa diidentifikasi tim evakuasi, sedangkan 107 jasad di antaranya masih dalam penelitian.
"Jadi, yang masih kami cari tahu terus siapa ini identitasnya, masih ada 107 jenazah," ungkap alumnus Akmil 1989 itu.
Menurut eks Pangdam Brawijaya itu, tim evakuasi masih mencari 39 orang yang dinyatakan hilang setelah gempa mengguncang Kabupaten Cianjur pada Senin (21/11).
Dia mengatakan titik pencarian difokuskan di Cugenang, Kabupaten Cianjur. Sebab, mayoritas laporan soal orang hilang warga di lokasi tersebut.
"Dari 39 ini kami dapat informasi baru, 32 warga Cijedil, Kecamatan Cugenang dan ada tujuh warga yang melintas di sekitar itu (Cugenang, red). Itu juga menjadi korban," kata eks Danpaspampres itu.
Sebelumnya, BMKG melalui layanan Twitter menyebut gempa terjadi pada Senin kemarin pukul 13.21 WIB di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Data BNPB hingga Kamis (24/11) menyebut ada 272 jenazah ditemukan setelah gempa di Cianjur.
- 1 Rumah Rusak Berat Tertimpa Longsor di Cianjur
- Ini Tampang Pengedar Uang Palsu di Cianjur
- Gunung Gede dalam Pengawasan BPBD Cianjur, Ada Apa?
- Gempa Bumi M 5,8 Mengguncang Filipina Rabu Pagi
- Sempat Tabrak Fortuner, Xenia Bermuatan Jeriken Pertalite Ditinggal Kabur Sopirnya
- Gempa M 4,1 di Bogor Dipicu Aktivitas Sesar Citarik