Kabar Terbaru Kasus Anak Petinggi Polri yang Pukul Calon Taruna Akpol
jpnn.com, JAKARTA SELATAN - Kasus dugaan penganiayaan yang dilakukan anak petinggi Polri berinisial ERB kepada calon taruna Akpol, MFB (16) masih ditangani Polres Metro Jakarta Selatan (Jaksel).
Kasi Humas Polres Metro Jaksel AKP Nurma Dewi mengatakan penyidik telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lingkungan Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK).
"Kami lakukan cek TKP, sudah dilakukan, apa saja yang bisa menjadi barang bukti, kemudian kami mencari saksi-saksi lagi," ujar dia dikutip dari Antara, Jumat (18/11).
Dia menyebut sejauh ini sudah ada lima orang saksi yang dimintai keterangan oleh penyidik.
Kelima saksi itu, yakni ibunda korban, korban, pelatih, asisten pelatih serta kakak korban yang juga mengikuti bimbingan belajar (bimbel) di PTIK.
Menurut dia, olah TKP merupakan kewenangan penyidik untuk mendalami peristiwa yang terjadi.
Sementara untuk terlapor, Nurma mengatakan pihak kepolisian menjadwalkan pemanggilan guna dimintai keterangan pada pekan depan.
Nurma menjelaskan mengingat usia korban dan terlapor yang masih di bawah umur, maka undang-undang yang diterapkan adalah UU Perlindungan Anak.
Polres Metro Jaksel masih mengusut kasus pemukulan yang dilakukan anak salah satu petinggi Polri kepada calon taruna Akpol.
- Penganiaya Kepala Desa di Purbalingga Ditangkap, Pelaku Ternyata ODGJ
- Polisi Ciduk Pelaku Penganiayaan yang Picu Bentrok Antarormas di Jaksel
- Bule Australia Penganiaya Sopir Taksi Dideportasi dari Bali
- Enam Tahanan Bonyok Dianiaya Anggota Polisi, Ada yang Patah Kaki
- 2 WN India Pelaku Penganiayaan di Bali Divonis 7 Tahun 6 Bulan Penjara
- 4 Pelaku Penganiayaan Anggota Polisi di Kabupaten Bandung Ditangkap, Tersangka U Siap-Siap Saja