Kabar Terbaru Kasus Rocky Gerung dari Brigjen Djuhandhani
jpnn.com - JAKARTA - Rocky Gerung dilaporkan sejumlah elemen masyarakat di beberapa wilayah terkait dugaan penyebaran berita bohong.
Total terdapat 24 laporan kepada polisi terkait pernyataan Rocky Gerung yang dinilai bermuatan penghinaan terhadap Presiden Jokowi, beberapa waktu lalu.
Perinciannya, 2 laporan di Bareskrim Polri, tiga laporan di Polda Metro Jaya, 11 laporan dari Polda Kalimantan Timur, tiga laporan di Polda Kalimantan Tengah, tiga laporan di Polda Sumatera Utara, dan dua laporan polisi lagi.
Di Bareskrim Polri, salah satu pelapor dari Tim Badan Bantuan Hukum dan Advokasi Rakyat (BBHAR) DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Laporan yang diterima penyidik terkait dugaan pelanggaran tidak pidana Pasal 14 dan atau Pasal 15 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana.
Penyidik Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittpidum) Bareskrim Polri menjadwalkan meminta klarifikasi Rocky Gerung terkait penyelidikan dugaan penyebaran berita bohong, pada hari ini, Senin 4 September 2023.
"Rencana hari ini, 4 September 2023, penyidik akan mengundang saudara Rocky Gerung untuk kita mintai keterangan klarifikasi," kata Direktur Tipidum Bareskrim Polri Brigjen Pol. Djuhandhani Rahardjo Puro di Jakarta, Senin.
Jenderal bintang satu itu menyebut kasus ini telah masuk tahap penyidikan dan pihaknya telah melakukan pemeriksaan klarifikasi dalam rangka penyelidikan.
Direktur Tipidum Bareskrim Polri Brigjen Pol. Djuhandhani Rahardjo Puro menyampaikan kabar terbaru kasus Rocky Gerung. Siap-siap saja.
- BNSP Terima Anugerah Pendorong Sertifikasi Kompetensi dari Bareskrim Polri
- Aliansi Mahasiswa di Batam Laporkan Amsakar Achmad ke Bareskrim Polri, Ini Masalahnya
- Bea Cukai dan Bareskrim Polri Bongkar Penyelundupan Narkotika di Perairan Aceh Tamiang
- Sesuai Perintah Presiden & Kapolri, Bareskrim Bongkar Judi Online Jaringan Internasional
- Penyelundupan Ratusan Ribu Benih Bening Lobster di Kepri Digagalkan, Bea Cukai Ungkap Ini
- Kasus Video Syur Oknum Guru dan Siswi MAN di Gorontalo, Brigjen Desy Beri Asistensi