Kabar Terbaru soal Harga Tiket Pesawat Jelang Mudik Lebaran
jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah menggelar rapat koordinasi persiapan Mudik Lebaran 2019 di Kantor Staf Presiden (KSP), Jumat (26/4). Salah satu yang dibahas adalah tentang mahalnya harga tiket pesawat.
Kepala KSP Moeldoko belum memerinci tentang solusi mengatasi mahalnya harga tiket pesawat tersebut. Dia berpandangan bahwa pada intinya bukan masalah harga yang menjadi prioritas.
"Harga murah kalau enggak nyaman, aman, gimana? Yang diharapkan harga yang relatif baik, perusahaan tidak bangkrut, tetapi costumer juga bisa menikmati dengan nyaman dan aman. Kira-kira kan begitu," ucap Moeldoko.
(Baca Juga: Semoga Harga Tiket Pesawat Kian Murah Agar Inflasi Terjaga)
Rapat tersebut dihadiri oleh Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, perwakilan Kemenhub, Kementerian PUPR, Polri dan instansi terkait lainnya. Moeldoko mengatakan, solusi untuk mengatasi mahalnya harga tiket sebenarnya sudah dibahas dalam rapat antara Kemenko Perekonomian dengan Kemenhub.
Namun, hasil dari rapat itu harus dibicarakan kembali dengan maskapai. Apalagi mahalnya harga tiket pesawat bisa berimbas pada tingginya angka inflasi.
"Salah satu unsur inflasi di antaranya, harga tiket. Mudah-mudahan nanti ada solusi. Kemarin memang belum ada (keputusan), karena menhub harus mengomunikasikan kembali dengan agen-agen penerbangan," pungkasnya. (fat/jpnn)
Solusi untuk mengatasi mahalnya harga tiket sebenarnya sudah dibahas dalam rapat antara Kemenko Perekonomian dengan Kemenhub.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Imbas PPN 12 Persen, Harga Tarif Pesawat Bakal Turun 10 Persen
- Pemerintah Wacanakan Diskon 50 Persen untuk Tiket Kereta Api Jelang Nataru
- Kabar Baik, Harga Tiket Garuda Siap Turun, Catat Syarat & Ketentuannya
- Mulai Desember 2024, Garuda Indonesia Bakal Turunkan Harga Tiket Rute Domestik
- Pertamina Patra Niaga Siap Dukung Kebijakan Harga Khusus Avtur Nataru di 19 Bandara
- Libur Nataru, Pemerintah Bakal Segera Turunkan Harga Tiket Pesawat