Kabinet Israel Dikabarkan Setuju Menghentikan Operasi Militer di Rafah
Selasa, 28 Mei 2024 – 23:27 WIB

Warga Palestina berada di dekat reruntuhan di kamp pengungsi Rafah, Gaza, Senin kemarin (09/10). (AP: Hatem Ali)
Sebelumnya, Gantz telah menetapkan batas waktu bagi Netanyahu untuk memintanya menentukan strategi baru pada 8 Juni, yang akan menjamin kembalinya para tawanan dan mengurangi kekuatan Hamas.
Gantz sempat memperingatkan akan keluar dari kabinet perang, jika Netanyahu tidak memenuhi tuntutan yang ditentukan. (ant/dil/jpnn)
Channel 12 mengatakan pada Senin (27/5) malam bahwa kabinet perang dan lembaga keamanan Israel sepakat menghentikan serangan Rafah
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
BERITA TERKAIT
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- Prabowo Pengin Evakuasi Warga Palestina, Mardani: Jangan Terkesan Relokasi, Berbahaya
- Prabowo Suarakan Dukungan untuk Palestina di Hadapan Anggota Parlemen Turki
- Soal Evakuasi 1.000 Warga Palestina, TB Hasanuddin: Harus Dipertimbangkan Matang