Kabupaten Sikka Kekurangan 600 Guru
Senin, 28 November 2011 – 08:48 WIB
Perkiraan jumlah kekurangan guru, jelas Yohanis, dihitung dari jumlah jam pelajaran setiap mata pelajaran dengan jumlah guru dalam satu sekolah. Rata-rata per mata pelajaran minimal 2 sampai 6 jam pelajaran dalam satu minggu. Sedangkan jumlah mata pelajaran, diantara, SD dan SMP 10, sedangkan SMA/SMK bervariasi.
Yohanis mengatakan, untuk mengatasi masalah kekurangan guru itu, setiap sekolah diberi kesempatan melakukan rembuk bersama dengan Komite Sekolah mencari solusi. Salah satu yang dilakukan selama ini yakni sekolah-sekolah yang mengalami kekurangan guru, menerima guru honor yang gajinya dibayar oleh Komite Sekolah.
"Kita beri kebijakan kepada sekolah dan komite untuk mencari guru dan membayar gaji dari komite. Dan banyak sekolah di Sikka sudah melakukan itu," jelasnya.
Meski begitu Yohanis mengaku, kalau guru honor terutama honor komite mendapatkan gaji di bawah standar Upah Minimum Provinsi (UMP). Selain gaji yang relatif sangat rendah, guru-guru honor juga dibebankan tugas yang sangat banyak. Biasanya yang terjadi, guru-guru PNS salah memanfaatkan keberadaan guru honor komite itu.
MAUMERE, - Tahun 2011 ini, dunia pendidikan Kabupaten Sikka boleh sedikit berbangga. Karena sebanyak 26 sekolah terdiri dari SLTP dan SMA mendapatkan
BERITA TERKAIT
- Gibran Minta Sistem Zonasi PPDB Dihilangkan, Mendikdasmen: Masih Pengkajian
- Ganesha Operation Award 2024 Jadi Ajang Penghargaan Bagi Pengajar dan Alumni
- INSEAD Business School, Jadikan Kerja Sama FWD Group & BRI Life Sebagai Studi Kasus
- Direksi ASABRI Mengajar Para Mahasiswa Magister Universitas Pertahanan
- Pilih Hotel sebagai Fasilitas Kampus, CEO UIPM Beri Penjelasan Begini
- Eramet & KBF Berikan Beasiswa untuk Mahasiswa Indonesia Timur, Ini Harapan Gubernur Sulut