Kabut Asap di Riau, Addie MS: Harus Sesegera Mungkin Ditangani
jpnn.com, JAKARTA - Musikus Addie MS turut prihatin atas kabut asap yang melanda Pekanbaru, Provinsi Riau dan sekitarnya. Dia berharap pemerintah bisa segera membantu masyarakat di sana agar bisa kembali bernapas lega.
Lewat akun Twitter miliknya, Addie MS menilai masalah kabut asap ini harus jadi prioritas. Sebab kondisi tersebut menyangkut pernapasan dan kesehatan warga Riau.
"Banyak masalah yg perlu diatasi di Indonesia. Tapi masalah bernapasnya warga Riau dan lainnya yg terganggu krn kahutla ini harus sesegera mungkin ditangani oleh pemerintah daerah & pusat," ungkap Addie MS, Minggu (15/9).
Netizen tampak setuju dengan cuitan pendiri Twilite Orchestra itu. Banyak followers yang juga berharap pemerintah pusat dan daerah segera mengatasi kabut asap di kawasan Riau.
Diberitakan sebelumnya, kawasan Riau tengah diselimuti kabut asap karena kebakaran hutan dan lahan. Kualitas udara di sana masuk kategori buruk, hingga kondisi sangat tidak sehat alias berbahaya.
Berdasarkan data Pusat Pengendalian Pembangunan Ekoregion (P3E) Sumatera Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dan Dinas LHK Provinsi Riau pada pukul 07.00 - 15.00 WIB, Sabtu (14/9) mencatat indeks standar pencemar udara (ISPU) tertinggi di wilayah Pekanbaru yakni 269.
Selanjutnya, diikuti Dumai 170, Rohan Hilir 141, Siak 125, Bengkalis 121, dan Kampar 113. Angka tersebut mengindikasikan kondisi kualitas udara tidak sehat atau penunjuk angka 101-199. Akibat kondisi tersebut, warga tidak bisa beraktivitas secara normal. Banyak warga yang mengeluh hingga jatuh sakit karena kabut asap. (mg3/jpnn)
Musikus Addie MS berharap pemerintah memprioritaskan penanganan kabut asap di Riau dan sekitarnya.
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra
- Begini Kebahagiaan Addie MS dan Memes Punya Cucu Pertama
- Ikhtiar KUBI Memajukan Kibordis dan Pianis Indonesia
- Palembang Masih Diselimuti Kabut Asap Meski Hujan, BMKG Beri Penjelasan
- Kabut Asap Kian Pekat, Penerbangan di Bandara SMB II Palembang Terganggu
- Besok, Jam Belajar Sekolah di Palembang Kembali Normal
- Jokowi Pulang, Kabut Asap di Palembang Kembali Pekat