Kacau, Bansos Terdampak Corona Diduga Dipotong, Oknumnya Ternyata
Minggu, 19 April 2020 – 20:57 WIB
"Masing-masing wilayah memiliki Satgas Kampung Siaga COVID-19, diharapkan adanya pengawasan dalam pendistribusian bansos agar merata, tepat sasaran, serta jumlahnya sesuai dengan bantuan yang diberikan oleh pemerintah," ujarnya.
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Depok Usman Haliyana mengakui adanya pungutan liar bansos COVID-19 yang dilakukan sejumlah oknum RT di Depok.
"Iya memang ada oknum RT yang melakukan hal tersebut, tapi tidak semuanya melakukan pungutan liar," katanya.
Ia mengatakan dana yang sudah disalurkan saat ini bersumber dari APBD Kota Depok sebesar Rp250.000 untuk 30.000 Kepala Keluarga. (antara/jpnn)
Dana bansos warga terdampak Corona seharusnya mendapatkan dana Rp250 ribu, tetapi hanya Rp225 ribu.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
BERITA TERKAIT
- Unggul di 8 kecamatan Imam-Ririn Diprediksi Menang di Pilwalkot Depok
- Daftar 50 Anggota DPRD Kota Depok Periode 2024-2029
- Menarik, Gerakan Relawan Idris Sandiya di Bekasi dan Depok Kampanye Pakai Angklung
- Pelaku Pembunuhan Mahasiswi di Kota Depok Ternyata....
- Motif Pembunuh Mahasiswi di Kota Depok karena Masalah Sepele
- Prof Henri Sebut Jokowi Tanpa Malu Gunakan Bansos Untuk Kepentingan Politik Keluarga