Kada Mengaku Sulit Koordinasi dengan Kepolisian
Polisi Lebih Suka Dengar LSM
Minggu, 18 Desember 2011 – 21:26 WIB

Kada Mengaku Sulit Koordinasi dengan Kepolisian
JAKARTA--Puluhan bupati/walikota meminta kepolisian masuk dalam unsur pemerintahan dalam negeri. Dengan kata lain, berada dalam naungan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Jika berada dalam nauangan kemendagri, secara otomatis struktur kepolisian di daerah akan menjadi bagian dari pemerintah daerah (pemda). Keluhan serupa diungkapkan Walikota Surabaya, Tri Rismaharini . Katanya, kada tidak punya alat yang kuat untuk menegakkan kamtibmas. Sebab, kepolisian tidak berada dalam struktur organisasi pemda. "Kita sering kesulitan melakukan penertiban karena program pemda kadang tidak sejalan dengan kepolisian," ujarnya.
Permintaan sejumlah bupati/walikota itu didasari alasan, mereka mengaku kesulitan dalam menangani masalah keamanan karena antara kepolisian dan pemda sulit terjalin koordinasi yang baik. Akibatnya, kepala daerah sering mengalami kendala dalam menciptakan kamtibmas.
Baca Juga:
"Di daerah kepolisian tidak punya struktur. Kalau kapolseknya reformis, programnya bisa beriringan dengan kada. Tapi kalau tidak, malah jadi bertentangan. Apalagi kepolisian lebih bekerja sama dengan LSM," keluh Bupati Sumbawa Barat Mala Rahman kepada Wakil Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (wamenpan-RB) Eko Prasojo, Minggu (18/12).
Baca Juga:
JAKARTA--Puluhan bupati/walikota meminta kepolisian masuk dalam unsur pemerintahan dalam negeri. Dengan kata lain, berada dalam naungan Kementerian
BERITA TERKAIT
- Mantan Komisioner KPK Duga Ada Aktor Lain di Balik Mafia Peradilan Suap Rp 60 Miliar
- Museum of Toys dan RMHC Galang Dana Pembangunan Rumah Singgah Anak Berpenyakit Kronis
- Setelah Heboh Pengadil Terjerat Kasus Suap, MA Rombak Posisi 199 Hakim
- Soal Tuduhan Ijazah Palsu Kepada Jokowi, Pengamat: Kegagalan Memaknai Demokrasi dan Cara Beroposisi yang Sehat
- Banjir di Barito Utara Meluas, 60 Ribu Warga Terdampak
- KPK Akan Periksa La Nyalla Terkait Kasus Dana Hibah Jawa Timur Setelah Penggeledahan