Kader Demokrat Dilaporkan Lakukan Politik Uang
Selasa, 14 Februari 2012 – 12:25 WIB

Kader Demokrat Dilaporkan Lakukan Politik Uang
BANDUNG--Terkait tentang dugaan politik uang yang dilakukan oleh Anggota Dewan dari Fraksi Demokrat kepada sejumlah pengurus Dewan Pimpinan Anak cabang (DPAC) sudah di tindaklanjuti oleh Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrat Jawa Barat Iwan Sulanjana . Pasalnya Iwan telah resmi melaporkan kasus dugaan suap uang kepada pimpinan Dewan Kehormatan dan pimpinan Komisi Pengawas DPP PD di Jakarta, Senin (13/2) siang.
Dalam kesempatan itu, Iwan menyerahkan beberapa barang bukti dugaan politik uang yang dilakukan beberapa anggota DPRD Jabar dan Ketua DPRD Jabar Irfan Suryanegara. Dalam pelaporan itu, Iwan menyerahkan sejumlah bukti-bukti seperti yaitu beberapa lembar surat dukungan. Ada juga sejumlah amplop berisi uang berkop surat nama anggota FPD DPRD Jabar Aceng Roni Sya'bana, lengkap dengan alamat kantor DPRD Jabar Jln. Diponegoro Kota Bandung.
Baca Juga:
"Bukti-bukti ini diserahkan para pengurus PAC di Kabupaten Garut kepada kami pada Jumat malam lalu," kata Iwan kepada wartawan, Senin (13/2) siang, melalui telpon seluler.
Kasus dugaan politik uang itu kian membuat posisi Irfan sebagai Ketua DPRD Jabar berada di ujung tanduk. Berdasarkan data yang diperoleh wartawan, DPD PD Jabar telah mengajukan penggantian Ketua DPRD Jabar Irfan Suryanegara, sejak akhir tahun 2011. Itu termaktub dalam Surat DPD PD No. 094/INT/DPD.PD/JB/XI/2011 tentang usulan pergantian Ketua DPRD Jabar dan/atau pergantian antar waktu.
BANDUNG--Terkait tentang dugaan politik uang yang dilakukan oleh Anggota Dewan dari Fraksi Demokrat kepada sejumlah pengurus Dewan Pimpinan Anak
BERITA TERKAIT
- Versi IndoStrategi, Abdul Mu'ti Jadi Menteri dengan Nilai Performa Tertinggi
- PKS Instruksikan Kader di Pos Menteri & Kepala Daerah Menyukseskan Program Prabowo
- Kasus Rekayasa Penangkapan Cawabup Bengkulu Selatan Diadukan ke Bawaslu RI
- Dirja Pastikan KPU DKI Telah Kembalikan Sisa Hibah Rp 448 Miliar kepada Pemprov
- Rapat Bareng Menhan, Legislator Ungkit Utang Triliunan TNI AL
- Soal Usulan Pemakzulan Gibran, Bung Komar Dorong MPR Bikin Tim Kajian