Kader Golkar Anggap Priyo Lebih Layak Ketimbang Ical
jpnn.com - JAKARTA - Politikus senior Partai Golkar, Zainal Bintang menyatakan harus ada evaluasi kepemimpinan di dalam tubuh partai pimpinan Aburizal Bakrie alias Ical itu. Hal itu terkait dengan perolehan suara Golkar di pemilu legislatif (pileg) lalu yang tidak jauh berbeda dengan 2009 lalu.
Zainal mengatakan, partainya saat rapat pimpinan nasional (rapimnas) tahun lalu menargetkan perolehan suara pileg 2014 antara 20-35 persen. Namun, ternyata perolehan Golkar di pileg tahun ini tak beda jauh dengan Pemilu 2009 di angka 14,5 persen.
“Rapimnas Golkar tahun lalu, diperkuat kata ARB (Aburizal Bakrie) 35 persen dan minimun 20 tapi ternyata meleset. Dan itu ada konsekuensi dong," kata Zainal kepada wartawan di sela-sela sebuah diskusi di Cikini, Jakarta, Sabtu (19/4).
Zainal menambahkan, Aburizal tetap memaksakan diri menjadi calon presiden maka peluang untuk menang sangat kecil. "Dengan bahasa lain kalah. Kalau kalah berarti peluang Golkar untuk jadi wapres nol, itu terulang di 2009," ucapnya.
Lebih lanjut Zainal menyebut ada dua nama di internal Golkar yang bisa menjadi solusi atas mandeknya elektabilitas Golkar di tangan Abirizal. Kedua nama itu adalah Priyo Budi Santoso dan Agung Laksono.
"Ada Wakil Ketua Umum Golkar Agung Laksono, ada Ketua DPP Golkar Priyo Budi Santoso. Kalau Priyo itu trennya anak muda, tentunya Golkar akan siap menerima (Priyo). Priyo juga disurvei cukup bagus," tandas Zainal. (gil/jpnn)
JAKARTA - Politikus senior Partai Golkar, Zainal Bintang menyatakan harus ada evaluasi kepemimpinan di dalam tubuh partai pimpinan Aburizal Bakrie
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Tokoh Masyarakat Hingga Akademisi Sebut Arinal Membawa Perubahan di Lampung
- Ribuan Warga Memeriahkan Gebyar Budaya, Husain Alting Sjah Ingatkan Perdamaian di Atas Segalanya
- Kemenko PMK Melakukan Penguatan Pemberdayaan Perempuan di Desa
- Tim Gabungan Sita 7 Unit Hp, 10 Paku & 20 Korek Api di Lapas Narkotika Muara Beliti
- Hari Wayang, Kiai Paox Iben Sebut Kebudayaan Jembatan antara Pemerintah dan Rakyat
- Wamentan Sudaryono: Penyaluran Pupuk Langsung kepada Petani adalah Komitmen Presiden Prabowo