Kader Golkar Jadi Tersangka Korupsi DPID di KPK
Kamis, 22 November 2012 – 20:10 WIB

Kader Golkar Jadi Tersangka Korupsi DPID di KPK
Padahal perannya sangat penting dalam kasus itu. Haris adalah orang yang menawarkan bantuan pada Fadh mencari anggota DPR yang dapat menggiring anggaran bagi tiga daerah tersebut. Melalui Haris juga, Fadh memberikan uang Rp 5,5 miliar pada Wa Ode. Sebenarnya, Fadh memberikan Rp 6 miliar untuk Wa Ode, tapi Rp 500 juta ternyata diambil oleh Haris, tanpa sepengetahuan Wa Ode.
Haris juga yang sempat melaporkan Wa Ode ke pimpinan Badan Anggaran, karena uang Fadh tak dikembalikan. Saat bersaksi dalam sidang, Fadh, Haris juga membantah apa yang diungkapkan saksi maupun terdakwa. Ia beberapa kali berkelit, tapi hakim yakin ia terlibat dalam kasus itu. Setelah pengembangan lebih lanjut, kini akhirnya sosok misterius dalam kasus DPID tersebut dijadikan tersangka. "Yang bersangkutan belum diperiksa sebagai tersangka di KPK," pungkas Johan. (flo/jpnn)
JAKARTA--Komisi Pemberantasan Korupsi menetapkan kader Partai Golkar, Haris Andi Surahman, sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi Dana Percepatan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kabar Gembira soal Gaji PPPK dan CPNS 2024, Aman
- 5 Berita Terpopuler: Berita Bikin Panik Honorer, Ribuan CPNS 2024 Jadi Mengundurkan Diri, Waduh
- Kapan Pengangkatan PPPK Paruh Waktu? Kepala BKN Menjawab
- Diperiksa KPK, Windy Idol: Saya Punya Keluarga dan Pekerjaan Rusak Semua
- Berbelasungkawa Meninggalnya Paus Fransiskus, Hasto: Beliau Tokoh Perdamaian Dunia
- Pemda Ogah Usulkan Pengangkatan PPPK Paruh Waktu, BKN Pastikan NIP Tidak Diterbitkan