Kader Golkar: Mundurnya Airlangga Bukan Kesalahan Jokowi
jpnn.com, JAKARTA - Kader Partai Golkar Lisman Hasibuan mengatakan bahwa mundurnya Airlangga Hartarto dari jabatannya sebagai ketua umum, bukanlah kesalahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Menurut Lisman Hasibuan, isu adanya intervensi kekuasaan atas mundurnya Airlangga, tidaklah mendasar.
"Airlangga Hartarto mundur karena urusan internal partai, karena beliau sudah sangat lama, dua periode menjadi Ketum Golkar," kata Lisman, dalam keterangannya, Minggu (18/8).
Sebagai kader Golkar, Lisman meminta publik agar tidak menyalahkan kekuasaan, dalam hal ini Jokowi.
"Isu ini dimainkan oleh lawan politik yang belum move on dalam Pilpres 2024," ungkap Lisman Hasibuan.
Lisman menuturkan, sudah sejak lama para kader Golkar ingin Airlangga Hartarto mundur karena sudah dua tahun menjadi ketua umum.
Dia menegaskan bahwa harus ada kaderisasi pergantian pucuk kepemimpinan di tubuh Partai Golkar.
"Hal ini merupakan bentuk demokrasi yang harus diterima semua pihak bahwa Airlangga Hartarto tidak boleh menjadi ketum selamanya," tuturnya.
Kader Golkar menilai mundurnya Airlangga Hartarto sebagai ketua umum bukanlah kesalahan Jokowi.
- Berdampak Positif, Pemerintah Bakal Perpanjang Insentif PPN DTP bagi Sektor Properti
- Perdana di Era Prabowo, Pameran Lukisan Tunggal Seniman Kawakan Ini Diberedel
- Deddy Tidak Membantah Upaya Jokowi Mau Mengobok-Obok PDIP Mengganti Hasto
- PPN Jadi 12 Persen, Pakar: Paket Stimulus Ekonomi Akan Meringankan Beban Masyarakat
- Airlangga Dorong Koperasi Terus Tumbuh dan Beregenerasi
- Jokowi Wariskan Masalah Birokrasi, Prabowo Harus Bertindak Lebih Berani