Kader Muhammadiyah Harus Rebut Posisi-posisi Penting
jpnn.com - JAKARTA - Ketua Umum (Ketum) Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan meminta agar para kader Muhammadiyah lebih berani dan mempersiapkan diri untuk terjun ke panggung politik. Lahan pengabdiannya menurut Zulkifli Hasan, bisa di legislatif maupun di pemerintahan.
"Tahun 2015 dan 2017 akan berlangsung Pilkada serentak. Bahkan pada 2019 untuk pertama kalinya akan dilaksanakan pemilu presiden dan legislatif serentak. Peristiwa politik tersebut merupakan momen penting bagi kader Muhammadiyah untuk berpartisipasi," kata Zulkifli Hasan, saat pengukuhan Koordinator Nasional Forum Keluarga Alumni Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (Fokal IMM) di Jakarta, Selasa (28/7).
Mempelajari berbagai gagasan dan ide selama proses pembentukan Fokal IMM berlangsung, lanjut Ketua MPR RI ini, aktivitasnya akan lebih banyak di bidang sosial masyarakat dan ekonomi. "Tapi politik juga tidak bisa diabaikan. Kader Muhammadiyah harus rebut berbagai posisi politik penting di negeri ini," tegas besan Amien Rais itu.
Di tempat yang sama, Ketua Fokal IMM, Armyn Gultom, menjelaskan pengukuhan Koordinator Nasional Fokal IMM ini menjadi tonggak sejarah bagi alumni IMM yang lahir dari duaratusan perguruan Muhammadiyah dan kampus non-Muhammadiyah untuk saling terhubung dan memberikan kontribusi bagi bangsa dan negara.
"Berdasarkan monitoring, perkaderan IMM bulan Juni lalu sudah menyentuh negara Thailand dan Insya Allah pada Agustus depan DPP IMM akan melantik cabang istimewa di negara Tiongkok. Kami yakin dan sadar bahwa pontesi ini luar biasa," jelas Armyn Gultom.(fas/jpnn)
JAKARTA - Ketua Umum (Ketum) Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan meminta agar para kader Muhammadiyah lebih berani dan mempersiapkan diri
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bergerak di Jepara, Tim Penindakan Bea Cukai Kudus Temukan Rokok Ilegal Sebanyak Ini
- Mendagri Tito Dukung Penuh Perayaan Natal Nasional 2024 di GBK
- Brigjen Mukti Juharsa: Fredy Pratama Pasti akan Kita Tangkap
- PN Jaksel Gelar Praperadilan Tersangka Penipuan Kasus Tanah Wahyudi Suyanto
- Mendagri Tito Dukung Sukseskan Perayaan Natal Nasional 2024 di Indonesia Arena
- 18 Polisi Terduga Pemeras Penonton DWP Mencoreng Institusi, Kompolnas Minta Polri Tegas