Kader PD: Moeldoko Perhatian Terhadap Partai Demokrat

jpnn.com, JAKARTA - Mantan Ketua Komisi Pengawas Partai Demokrat Achmad Yahya menyoroti rumor kudeta di tubuh partai yang kini dipimpin Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Menurutnya, dalam partai berlambang mercy atau partai politik lain, tidak ada istilah mengudeta posisi ketua umum.
Hal yang lumrah terjadi adalah pergantian pimpinan, yang dimungkinkan terjadi sebagaimana diatur dalam anggaran dasar/anggaran rumah tangga partai.
"Jadi, tidak ada istilah kudeta atau mengambil alih. Semua melalui proses demokrasi yang diatur antara lain dalam anggaran dasar KLB (Kongres Luar Biasa),” ujar Achmad Yahya dalam keterangannya, Sabtu (6/2).
Yahya juga menegaskan, proses KLB tidak gampang. Karena harus atas permintaan sebagian besar dari pemilik suara atau pimpinan-pimpinan di daerah.
Mantan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Sulawesi Tengah ini lebih lanjut mengungkapkan, ada dua persyaratan untuk menyelenggarakan KLB.
Yakni, atas permintaan majelis tinggi dalam hal ini diketuai oleh Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
“Ini bisa saja terjadi, kalau Pak SBY menilai bahwa Mas AHY untuk kepentingan yang lebih besar. Bisa saja Pak SBY meminta, sebagai ketua majelis tinggi partai,” ucapnya.
Kader PD menyebut Moeldoko merupakan sosok biasa, namun memiliki perhatian yang tinggi terhadap Partai Demokrat.
- Ibas Sebut Penguatan Riset dan Pendidikan di Indonesia Harus Diperkuat
- Gubernur Sulteng Anwar Hafid Minta OPD Gerak Cepat
- AHY Umumkan Diskon Tiket Pesawat, Marwan Cik Asan: Sangat Membantu Masyarakat
- 5 Berita Terpopuler: Keren! Usulan Honorer R2/R3 Sudah Masuk, tetapi Dilaporkan karena Ada Dugaan Konflik Kepentingan
- Dukung Pembentukan Bank Emas, Legislator Demokrat Bicara Soal Kemandirian Ekonomi
- Keren! Begini Gaya Menko AHY Membekali Kepala Daerah