Kader PKS Dalangi Investasi Bodong
90 Orang jadi Korban, Kerugian Rp86 Miliar
Kamis, 02 Mei 2013 – 19:41 WIB
DEPOK - Kasus penipuan investasi bodong yang dilakukan Purwandriono alias Andri (46 tahun), yang merupakan kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kecamatan Tapos terus diselidiki jajaran Satreskrim Polresta Depok. Total jumlah korban penipuan investasi Alat Tulis Kantor (ATK) di Koperasi Serba Usaha Bina Mandiri Ummat itu berjumlah 160 orang dengan total kerugian Rp86 miliar. ”Beberapa anggota sudah menggeledah hunian itu dan mendapati semua berkas setoran investasi dari para korban. Memang, separuh lebih korban adalah anggota partai yang sama dengan pelaku,” seperti diberitakan INDOPOS (JPNN Grup), Kamis (2/5).
Dari jumlah korban penipuan itu, 90 orang di antaranya merupakan kader PKS dari Kecamatan Tapos. Sisanya masyarakat umum. Kasat Reskrim Polresta Depok Kompol Ronald Purba mengatakan, total jumlah korban dan kerugian itu didapatkan polisi setelah empat hari memeriksa pelaku dan menerima semua laporan dari para korban yang datang.
Data itu juga diperkuat dari sejumlah berkas yang disimpan pelaku di dalam apartemen miliknya di Apartemen Margonda Resident, Jalan Margonda Raya, Kota Depok yang didatangi polisi.
Baca Juga:
DEPOK - Kasus penipuan investasi bodong yang dilakukan Purwandriono alias Andri (46 tahun), yang merupakan kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS)
BERITA TERKAIT
- Polda Kalsel Bongkar Praktik Pembuangan Limbah Medis Ilegal di Kabupaten Banjar
- Bea Cukai Putus Rantai Peredaran Rokok Ilegal di Makassar dan Pangkalpinang
- Pelaku Penembakan di Depok Jadi Tersangka
- Anggota Timses Calon Kepala Daerah Terjaring Razia di THM, Positif Narkoba, Alamak
- Jimmy Tewas Bersimbah Darah, Polisi Langsung Antisipasi Carok Massal di Sampang
- Sudah 22 Orang Jadi Tersangka Kasus Judol Libatkan Oknum Komdigi