Kader PKS di DPR Dipungut Rp20 Juta Perbulan
Jumat, 24 Mei 2013 – 19:03 WIB

Kader PKS di DPR Dipungut Rp20 Juta Perbulan
JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Taufik Ridho mengatakan, PKS memiliki sistem pendanaan kampanye yang unik. Keunikan tersebut karena pendanaan mereka berbasis pada daerah pemilihan (dapil).
"Uniknya PKS, sistem pendanaan untuk pemilihan umum berbasis dapil. Dapil merumuskan berapa dananya," ujar Taufik di Gedung Bidakara, Jakarta, Jumat (24/5).
Dana tersebut sambung Taufik, diberikan bukan oleh calon legislatif (caleg) saja, akan tetapi kader juga memberikan bantuan dana misalnya untuk membeli kaus, bendera dan stiker.
"Partai lain mungkin tidak ada yang melakukannya," ucapnya.
JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Taufik Ridho mengatakan, PKS memiliki sistem pendanaan kampanye yang unik. Keunikan
BERITA TERKAIT
- Irving Siap Cabut Gugatan PSU Pilkada Siak yang Diajukan Wakilnya di Sidang Perdana
- Hari Kartini, Widya Desak Pemulihan Hak Perempuan eks Pemain Sirkus yang Dieksploitasi
- PAN Belum Dukung Gibran, Deddy PDIP: Mungkin Mereka Punya Kader Mendampingi Prabowo
- Komisi III Berikan Ruang eks Pemain Sirkus dengan Pengelola Taman Safari Duduk Bersama
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul MPR Ganti Gibran, Deddy PDIP Semringah
- Muncul Usulan Copot Menteri Terafiliasi Jokowi, Legislator PDIP: Berarti Ada Masalah