Kades Ditahan, Puluhan Warga Demo

Kades Ditahan, Puluhan Warga Demo
Kades Ditahan, Puluhan Warga Demo
Sementara itu Sahnawati warga lainnya, mengungkapkan, selama penahanan Kades, aktivitas pedesaan menjadi terganggu seperti listrik padam dan air PDAM tidak mengalir. “Kami menolak sekali atas penahan Hison (kades,red) ini, dimata kami dia orang yang baik bahkan pembangunan desa bertambah maju sejak dipimpinnya semenjak dua tahun ini,” ujarnya.

Andes warga lainnya mengungkapkan, apa yang dilakukan Kades untuk pelaksanaan pembangunan desa menggunakan dana ADD dan dana penyisihan PBB, itu semuanya berdasarkan keinginan warga masyarakat desa Kamawen, mengingat minimnya bangunan desa oleh para pejabat desa terdahulu.

Lalu katanya, Ini hanya permainan dari pihak-pihak tertentu yang mempropokator,  menjerumuskan dan menjatuhkan Kades agar dinonaktifkan. Pihaknya keberatan sekali kalau Kades mereka yang sekarang di nonaktifkan. “Mohon kepada pihak pemerintahan atau dinas terkait turun kelapangan agar bisa mengetahui secara langsung semua perkara ini,” kata Andes.

Sementara di tempat terpisah, kepala Kejari Muara Teweh I Wayan Budi SH di damping Kepala Pidana Khusus Dipiri SH saat menerima perwakilan warga desa Kamawen menjelaskan, apa yang yang mereka lalukan adalah suatu proses penyidikan. “Kades Kamawen ditahan sementara oleh Kejaksaan selama dalam proses penyidikan. Nanti Pengadilan Negeri yang menentukan bersalah atau tidaknya,” ujar I wayan Budi.(dad/jun/fuz/jpnn)

MUARA TEWEH – Sedikitnya, sekitar 50 warga desa Kamawen mendatangi kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Muara Teweh pukul 10.00 WIB, Sabtu (7/5).


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News