Kades Karyajaya jadi Orang Paling Dicari Kejari Garut, Menyerah Baik-baik atau Ditindak Tegas

jpnn.com, GARUT - Kejaksaan Negeri Garut menetapkan Kepala Desa (Kades) Karyajaya, Kecamatan Bayongbong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, ES, sebagai buronan kasus tindak pidana korupsi dana desa.
Sebab, ES menghilang sejak mendapatkan penangguhan penahanan oleh Pengadilan Negeri Bandung, Jabar.
Kepala Kejari (Kajari) Garut Sugeng Hariadi mengingatkan ES agar segera menyerahkan diri.
“Kami mengimbau terdakwa inisial ES segera menyerahkan diri dengan cara baik-baik sebelum nanti aparat melakukan tindakan,” kata Sugeng kepada wartawan di Garut, Jabar, Jumat (7/5).
Menurut dia, terdakwa yang sebelumnya mendapat penangguhan penahanan itu diketahui menghilang dari rumahnya.
Keberadaan istri ES yang menjadi jaminan penangguhan penahanan juga tidak diketahui.
Sugeng menjelaskan bahwa sejak penangguhan penahanan itu, ES tidak menghadiri persidangan hingga pengadilan menjatuhkan vonis enam tahun penjara tanpa kehadiran terdakwa.
"Terdakwa sudah melewati waktu tujuh hari dan tidak ada sikap dan iktikad baik, maka sudah inkracht hukumannya. Kami akan melaksanakan eksekusi (putusan)," katanya.
Terdakwa korupsi dana desa Kades Karyajaya, Kecamatan Bayongbong, Kabupaten Garut, Jabar, menjadi buronan Kejari Garut. Kejari mengimbau terdakwa menyerahkan diri sebelum diberi tindakan tegas.
- Setahun Buron, Tersangka Pencurian di Ogan Ilir Akhirnya Berhasil Ditangkap
- Prabowo Bentuk 70 Ribu Koperasi Desa, Anggarannya dari Sini
- Terdakwa Korupsi Dana Desa Dituntut 5,6 Tahun Penjara
- Kemendes PDT Punya Peran Besar Menopang Ketahanan Pangan
- Buronan Kasus Curanmor Digulung di Labuan Bajo, Bravo, Pak Polisi
- Buronan Kasus Pembunuhan Tertangkap setelah Bikin Keributan