Kadhafi Diduga Menyeberang ke Aljazair
Diboyong Konvoi Enam Mobil Lapis Baja
Minggu, 28 Agustus 2011 – 05:19 WIB

Kadhafi Diduga Menyeberang ke Aljazair
Kadhafi meraup banyak simpati dari rakyatnya setelah menyatakan bahwa Hana tewas akibat serangan udara AS pada Mei 1986 itu. Sang kolonel juga mendirikan sebuah monumen untuk menghormati sang anak angkat di dalam kompleks kediamannya.
Serangan tersebut dilancarkan AS yang ketika itu dipimpin Ronald Reagan sebagai balasan atas pengeboman di sebuah kelab malam di Berlin, Jerman, beberapa waktu sebelumnya yang dilakukan warga Libya. Namun, "kematian" Hana membuat Negeri Paman Sam itu menuai banyak kecaman.
Bukti-bukti yang ditemukan Fitzgerald memperkuat laporan yang diturunkan koran Jerman Die Welt pada awal tahun ini. Die Welt menulis bahwa Hana berprofesi sebagai dokter dan sangat berpengaruh dalam asosiasi dokter di Libya. "Sejumlah rumah sakit juga berada di bawah arahannya," tulis Die Welt tentang Hana yang lancar berbicara bahasa Inggris dan rutin belanja ke London itu.
Die Welt juga menyertakan dokumen yang terkait pembekuan aset Kadhafi di Swiss pada Februari lalu. Ada 23 nama anggota keluarga sang kolonel yang tertulis di sana, termasuk Hana Kadhafi. Ada pula file laporan dari kantor berita Tiongkok Xinhua pada 1999 tentang jamuan makan siang bagi Nelson Mandela di Tripoli. Dalam kesempatan tersebut, istri Kadhafi yang menjamu Mandela didampingi dua putrinya, Aisha dan Hana.
TRIPOLI - Pemimpin Libya yang di ujung tanduk kekuasaan, Muammar Kadhafi, dikabarkan menyeberang ke negara tetangga, Aljazair, Jumat lalu (26/8).
BERITA TERKAIT
- Rayakan Paskah, Presiden Kolombia Bicara soal Penderitaan Yesus & Rakyat Palestina
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza