KADIN Dukung Kemendikbudristek Menyelaraskan Pendidikan Vokasi
jpnn.com, JAKARTA - Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) mendukung Kemendikbudristek dalam menyelaraskan pendidikan vokasi.
Wakil Ketua Umum Bidang Vokasi dan Sertifikasi KADIN Indonesia Adi Mahfudz mengatakan upaya Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) tersebut sesuai dengan kebutuhan industri.
"Bagi kami apa yang dilakukan Kemendikbudristek dengan meluncurkan 197 skema sertifikasi okupasi yang akan digunakan SMK dan perguruan tinggi vokasi sesuatu yang luar biasa. Selama ini kesannya jalan sendiri, makanya kami sambut baik," kata Adi Mahfudz seusai peluncuran 197 skema sertifikasi okupasi besutan Ditjen Vokasi Kemendikbudristek di Jakarta, Jumat (25/8).
Peluncuran ini, lanjutnya, menjadi pertanda siap menyambut bonus demografi yang nanti puncaknya di tahun 2045.
Bagi KADIN, pendidikan vokasi adalah basic. Kalau lemah di sini, maka harkat dan martabat sebagai anak bangsa akan downgrade.
Untuk menaikkan itu salah satunya adalah pendidikan vokasi, makanya fondasi ini adalah cerminan itu sendiri.
KADIN berharap ini tidak berhenti di tataran skema atau konsep, tetapi menjadi perilaku.
Sertifikasi ini harus menjadi sesuatu yang diperilakukan dan harus dikawal bersama.
KADIN mendukung upaya Kemendikbudristek Menyelaraskan Pendidikan Vokasi baik untuk jenjang SMK maupun perguruan tinggi
- Kadin Apresiasi Kebijakan Tarif PPN 12% Hanya untuk Barang dan Jasa Mewah
- Mendiktisaintek Sampaikan Program Prioritas 2025, Ada Pembangunan Sekolah Unggul
- Investasi Triliunan Perlu Kepastian Regulasi, Industri Petrokimia Perlu Perhatian Pemerintah
- Cikarang Listrindo Kembangkan SMKN 1 Babelan Menjadi Sekolah Keunggulan
- Selamat, Poltek Harber Raih Anugerah LLDIKTI Wilayah VI 2024
- 250 Asosiasi dan Himpunan Inisiasi Forum Independen Buntut Polemik Kadin Indonesia