Kadin Ragukan Realisasi Lahan Sawit 1,6 Juta Hektare
jpnn.com, BERAU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur telah menargetkan luas lahan kelapa sawit pada 2018 mencapai 1,6 juta hektare.
Sedangkan produksi ditargetkan mencapai 18 juta ton tandan buah segar (TBS).
Namun, Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Berau menilai, target tersebut terlalu tinggi.
Sebab, harga crude palm oil (CPO) mengalami penurunan dalam beberapa bulan terakhir.
Wakil Ketua Bidang Organisasi Kadin Berau Rayendra Hermawan mengatakan, harga CPO yang menurun akan membuat perusahaan di Berau maupun di luar berpikir ulang untuk menambah luasan areal sawitnya.
Di sisi lain, lahan kosong di Berau masih sangat luas.
Namun, lahan itu tidak berbentuk hamparan, melainkan hanya berupa titik-titik atau spot.
“Tentunya hal itu juga akan menjadi pertimbangan tersendiri bagi perusahan sawit. Karena apabila mereka memaksakan menggunakan lahan yang berupa spot-spot tadi, maka perkembangan bisnisnya juga akan lambat,” katanya sebagaimana dilansir Berau Post, Minggu (16/4).
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur telah menargetkan luas lahan kelapa sawit pada 2018 mencapai 1,6 juta hektare.
- Standardisasi Kemasan Picu Kenaikan Rokok Ilegal
- Paket Insentif Ekonomi dari Pemerintah Jadi Angin Segar bagi Industri Otomotif
- Bisnis Pergudangan Makin Menjanjikan, Simba Lengkapi Fasilitas Substansial
- Aplikasi Jajan Jajanan Lokal jadi Penguat Rantai Pasok Digital Ekraf di Indonesia
- Pelaku Usaha Harapkan Prabowo Bentuk Badan Otoritas Sawit
- Bank Digital Kian Bermunculan, BNC Beber Strategi Jitu, Simak