Kadin: Restrukturisasi Industri Elektronika
Jumat, 06 November 2009 – 17:56 WIB
Oleh karena itu, terang dia, tantangan pengembangan industri elektronika nasional adalah menentukan kebijakan yang mampu memberi arah secara tepat dan jelas terhadap pelaku industri dengan tahapan dan target yang terukur.
Baca Juga:
“Semua pihak perlu mendorong industri elektronika nasional untuk melakukan loncatan ke tahap produksi yang lebih tinggi, agar produk yang dihasilkan tidak tertinggal oleh trend permintaan pasar,” jelasnya.
Disebutkan, langkah awal yang dibutuhkan adalah penyamaan presepsi dan harmonisasi baik antara sesama instansi pemerintah yang terkait. Yakni, perindustrian, perdagangan, keuangan, pendidikan, penegak hukum, dan lain sebagainya.
“Sangat penting untuk menumbuhkan sinergi yang kuat dari setiap elemen bangsa, serta keberpihakan untuk secara konsisten bahu-membahu mendorong berkembangnya industri manufaktur nasional pada umumnya dan khususnya industri elektronika dalam negeri,” imbuhnya.
JAKARTA- Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Perindustrian, Riset dan Teknologi, Rachmat Gobel menegaskan bahwa restrukturisasi dan reorientasi
BERITA TERKAIT
- AS Optimistis Kembangkan Kerja Sama Ekonomi dengan Pemerintahan Baru
- Tali Qrope dan Selang Spring Hose Jadi Sorotan di INAMARINE 2024
- Indonesia Siap Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi dan Investasi Berkelanjutan dari AS
- Menko Airlangga Dorong Kerja Sama dengan Arizona State University, Ini Tujuannya
- Satgas Semikonduktor Indonesia dan Purdue University Teken MoU, Menko Airlangga: Momentum Bersejarah
- Jasaraharja Putera & MNC Insurance Teken Kerja Sama Pemasaran