Kadin Usulkan Bangun Industri Hulu
Rabu, 04 Maret 2009 – 08:41 WIB
Menurut Erlangga, komoditas yang diimpor itu tak bisa diproduksi secara optimal oleh industri di dalam negeri. Karena itu, dia berharap pemerintah memiliki goodwill untuk membangun industri hulu. "Kami berharap lima tahun mendatang ketergantungan atas bahan baku impor berkurang menjadi hanya sekitar 35 persen," jelasnya.
Baca Juga:
Dia menuturkan, jika industri hulu berkembang di dalam negeri, produknya harus bisa bersaing dengan harga komoditas impor. Dengan demikian, produk hasil industri hulu nasional bisa terserap di pasar.
Dia menyinggung gula lokal sebagai bahan baku makanan dan minuman (mamin), ternyata kurang diminati industri di dalam negeri. "Sebab, harga gula lokal jauh lebih mahal dan kualitasnya di bawah gula impor," tuturnya.
Secara terpisah, Ketua Ginsi (Gabungan Importer Seluruh Indonesia) Jatim Judy Poerwoko mengakui, angka impor nonmigas Jatim Februari lalu menurun. "(Penurunannya) sekitar 30 persen," jelasnya.
SURABAYA - Penurunan nilai impor dan ekspor nonmigas Jatim pada Januari lalu diperkirakan terus berlanjut. Apalagi, saat ini rata-rata sekitar 77
BERITA TERKAIT
- Ini Alasan Pemerintah Tak Naikkan CHT dan Lakukan HJE Rokok di 2025
- PTPN Group & SGN Launching Gerakan Menuju Swasembada Gula Indonesia
- Gandeng Perusahaan Kecantikan Terkemuka di Korea, PYFAGROUP Bidik Pasar K-Beauty
- Dukung Ketahanan Pangan, Polda Banten Tanam Jagung di Lahan 4.325 Hektare
- PGN Perlu Didukung Agar Berlari Kencang Kelola Gas Bumi
- KAI & BNI Resmikan Penamaan Stasiun Dukuh Atas BNI