Kadis Juga Anggap E-KTP Dilarang Difotokopi
Rabu, 08 Mei 2013 – 08:46 WIB

Kadis Juga Anggap E-KTP Dilarang Difotokopi
INDIHIANG – Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Tasikmalaya, Jabar, Edi Sumardi baru mengetahui ada imbauan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) ada larangan pemfotokopian E-KTP. Dia menemukan surat edaran tersebut di internet.
Mendagri, kata pria yang menjabat kadisdukcapil belum sebulan ini, mengeluarkan surat edaran pada 11 April 2013.
Baca Juga:
”Kebetulan saya browsing di internet ada (larangan itu). Ada surat edaran Kemendagri bahwa E-KTP tidak diperkenankan difotokopi, distepler dan tindakan lain yang dapat merusak fisik KTP. Cukup dicatat nomor induk kependudukannya saja dan nama lengkap serta alamat,” ungkap Edi saat ditemui di kantornya kemarin (7/5).
Dalam SE tersebut dijelaskan bahwa instansi atau lembaga atau perusahaan perseorangan yang melakukan pelayanan kepada masyarakat wajib memiliki card reader E-KTP. Alat tersebut untuk membaca data masyarakat di E-KTP sehingga tindakan fotokopi bisa dihindari.
INDIHIANG – Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Tasikmalaya, Jabar, Edi Sumardi baru mengetahui ada imbauan dari Kementerian Dalam
BERITA TERKAIT
- Pembangunan Sekolah Rakyat di Kota Bandung Terkendala Lahan
- Hari Kartini, Pramono Gratiskan Pengurusan SIM untuk ASN dan Wartawan Perempuan
- Siswa SMAN 1 Bandung Siap Perjuangkan Lahan Sekolah Setelah Kalah Gugatan
- Kecelakaan Innova Hantam Pemotor yang Menyalip, 3 Orang Tewas
- Oknum Kades Tersangka Korupsi Dana Desa Ditahan, Bendahara Buron
- Gunung Ibu Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 400 Meter