Kadispen TNI AL Sebut Ada Marinir jadi Korban Kecelakaan Maut di Cibubur, Istrinya Masih Dicari
jpnn.com, CIBUBUR - Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut (Kadispen AL) Laksamana Pertama TNI Julius Widjojono membenarkan informasi ada anggotanya yang menjadi korban kecelakaan maut yang melibatkan truk tangki milik Pertamina.
Dalam video kecelakaan maut tersebut yang viral di media sosial, terlihat salah seorang korban mengenakan seragam TNI tampak tergeletak di bawah kolong truk tangki Pertamina di Jalan Raya Alternatif Transyogi Cibubur depan CBD, Kelurahan Jatirangga, Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi, Senin (18/7) sore.
"Betul (anggota TNI AL jadi korban, red)," ujarnya saat dikonfirmasi, Senin (18/7).
Korban bernama Suparno tersebut diketahui berpangkat Pembantu Letnan Dua (Pelda) Marinir yang bertugas di Staf Umum Personel Angkatan Laut (Spersal) Markas Besar Angkatan Laut (Mabes AL).
"Anggota Spersal Mabesal," kata perwira tinggi TNI AL tersebut.
Julius mengatakan saat itu korban tidak mengendarai sepeda motor seorang diri.
Suparno ternyata membonceng istrinya saat kejadian nahas tersebut. Istrinya pun belum diketahui keberadaannya hingga kini.
"Istrinya sedang dicari," tutur Julius.
Laksamana Pertama TNI Julius Widjojono menyebut ada seorang marinir menjadi korban kecelakaan maut di Cibubur.
- Kecelakaan Maut di Semarang, Sopir Truk Tronton Sempat Terjepit di Kabin Kemudi
- Rem Truk Tronton Blong, Hantam Warung & Kendaraan di Semarang, 2 Orang Tewas
- Kecelakaan Truk Aki Rem Blong di Turunan Silayur Semarang, Dua Orang Meninggal Dunia
- Tanpa Kekuatan Terbaik, TNI AL Bikin Kejutan Masuk Final Livoli Divisi Utama 2024
- TNI AL Gelar Bakti Sosial untuk Korban Terdampak Erupsi Gunung Lebotobi Laki-laki di Flores Timur
- Memperkuat Kemampuan Tempur, Kopaska Latihan Peperangan Laut Khusus