Kaesang Dinilai Berpeluang Memenangkan Pilkada Jateng, Ini 4 Alasannya
![Kaesang Dinilai Berpeluang Memenangkan Pilkada Jateng, Ini 4 Alasannya](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2024/01/26/ketua-umum-partai-solidaritas-indonesia-psi-kaesang-pangarep-f8q0.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Pengamat politik dari Citra Institute Efriza menilai peluang Ketua Umum PSI di Pilkada Jawa Tengah terbilang positif. Menurutnya, Kaesang punya kans tinggi untuk menang lantaran kepopuleran dan elektabilitas yang dimilikinya.
"Jika dilihat kepopuleran dan elektabilitas Kaesang punya peluang menang. Karena Kandang Banteng di Jawa Tengah mengalami kemerosotan, dari suara Pileg ini bisa menjadi perhitungan kekuatan dan kemenangan dari Kaesang," kata Efriza saat dihubungi wartawan, Kamis (4/7).
Menurutnya, Kaesang memiliki peluang menang lebih besar di Jawa Tengah ketimbang Jakarta.
Elektabilitas politikus muda asal Kota Solo itu lebih tinggi di Jateng. Ditambah lagi, nama keluarga Presiden Jokowi sangat harum di kalangan masyarakat setempat.
"Kesempatan untuk menang Kaesang juga besar tetapi tentu saja ia harus bisa menyakinkan banyak partai politik untuk mendukung dirinya," ucapnya.
Efriza menilai ketiadaan calon petahana dalam Pilkada Jawa Tengah membuat peluang Kaesang makin besar.
Dia pun memprediksi situasi ini akan memaksa PDIP untuk mencari calon yang dapat mengimbangi kepopuleran dan elektabilitas dari Kaesang.
"Akhirnya, wajar jika pesona Kaesang ini menarik juga bagi PDIP untuk memperhitungkannya," ucapnya.
Persoalan terberat Kaesang saat ini adalah memperoleh dukungan dari banyak partai dan mencari wakil yang pas.untuk mendampinginya di Pilkada Jateng
- Pedagang Pasar Induk Kroya Cilacap Kompak Dukung Sudaryono Jadi Gubernur Jateng
- Murad Ismail Percaya Diri Bisa Raih 70 Persen Suara di Pilkada Maluku
- Kaesang: PKS Pemenang Pemilu di Jakarta, Jauh Lebih Elok Mengusung Gubernur
- Bertemu Kaesang, Presiden PKS Sebut Bakal Jajaki Kerja Sama
- Mengejutkan! Ini Alasan PSI Lirik Deddy Corbuzier untuk Pilkada DKI
- PSI Mengusulkan Namanya Sebagai Cagub DKI, Ahok: Tanya Dahulu ke PDIP