Kafe Kucing Baru di Sydney Ini Tampung Puluhan Kucing Terlantar
Pada Hari Kucing Sedunia, sebuah kafe kucing baru di Sydney berharap untuk bisa menampung puluhan anak kucing di distrik bisnis Sydney, pekan ini.
Kafe kucing di Sydney ini bermitra dengan badan amal perlindungan hewan ‘Maggie’s Rescus’ untuk mendorong agar kucing-kucing tinggal di kafe dan warga yang tertarik akan memiliki pilihan untuk mengadopsi para kucing.
Kafe baru yang terletak di Clarence Street, Sydney, ini dibuka Jumat (7/8) dan Sabtu (8/8) dan akan kembali buka pada 13-15 Agustus.
Pengunjung kafe kucing di Sydney bermain dengan anak kucing.
Kehadiran kafe ini untuk pertama kalinya di wilayah Paddington, pada bulan Mei, menghasilkan adopsi 13 dari 20 kucing mereka selama empat hari.
"Adik saya datang kembali dari Jepang beberapa tahun lalu, dan mengatakan kepada saya tentang konsep fantastis ini, dan saya pikir, ini cara yang bagus untuk mengawinkan dua kesukaan saya dan untuk membuka sebuah kafe kucing di sini, di Sydney," ujar Veronica Morlund, sang pemilik kafe.
Ia mengutarakan, "Saya pikir pecinta kucing datang dalam berbagai bentuk dan ukuran berbeda, jadi kami punya laki-laki, perempuan, anak-anak, Ada sekelompok gadis yang datang dengan histeris, dan kemudian ada beberapa orang berbadan besar juga datang sambil histeris dan itu benar-benar menyenangkan bagi semua orang."
Kucing-kucing itu khusus dipilih untuk lingkungan kafe.
Pada Hari Kucing Sedunia, sebuah kafe kucing baru di Sydney berharap untuk bisa menampung puluhan anak kucing di distrik bisnis Sydney, pekan ini.Kafe
- Jumlah Penularan Kasus HMPV Terus Bertambah di Tiongkok, Virus Apa Ini?
- Dunia Hari Ini: Facebook dan Instagram Akan Berhenti Menggunakan Mesin Pengecek Fakta
- Dunia Hari Ini: PM Kanada Justin Trudeau Mundur karena Popularitasnya Menurun
- Program Makan Bergizi Gratis Diharapkan Menyasar Anak Indonesia di Pedalaman
- Dunia Hari Ini: Etihad Batal Lepas Landas di Melbourne karena Gangguan Teknis
- Kabar Australia: Sejumlah Hal yang Berubah di Negeri Kangguru pada 2025