Kaget Banget, Ada Buaya Nongkrong Depan Rumah
Malamnya, pukul 21.10, Supriadi menghubungi Call Center 112. Tak lama kemudian, petugas BPB linmas datang dengan membawa kandang. Ukurannya besar. Cukup memuat buaya dengan panjang bermeter-meter.
"Ternyata buayanya kecil," kata Wiji, petugas Kelurahan Balas Klumprik.
Buaya tersebut lantas diserahkan kepada balai konservasi sumber daya alam (BKSDA). Wiji menuturkan, buaya itu adalah peliharaan warga.
Sekitar sebulan lalu seorang warga sekitar bernama Samsul kehilangan buayanya yang masih kecil itu.
Dicari ke mana-mana tak ketemu. Khawatir meresahkan tetangga, dia mengatakan bahwa buayanya tersebut telah mati.
"Kalau saya bilang buayanya lepas, ya saya takut nanti ada apa-apa," ucap Samsul kemarin.
Menurut Samsul, buayanya itu berusia dua bulan. Dia dulu membeli secara online. Tahu ditemukan begini, Samsul lega.
''Alhamdulillah, saya jadi nggak kepikiran lagi,'' ungkapnya. Mau dipelihara lagi, Pak? "Nggak, nggak, sudah cukup," jawabnya. (omy/c7/ayi/jpnn)
Buaya besar peliharaan ditemukan warga depan rumah dan akhirnya diserahkan ke BKSDA.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Duh, 30 Ekor Buaya Ini Mulai Tak Terurus, Warga Semakin Resah
- Waspada, Anak Buaya Mulai Bermunculan di Sungai
- Kawanan Buaya Muncul di Bengawan Solo
- Sepasang Buaya Ikan Bersarang di Tepi Sungai, Warga Resah
- Sandiaga Berharap Buaya di Tanjung Priok Ditangkap
- Menteri LHK: Perlu Menyiapkan Langkah Evakuasi Buaya