KAGET! Pria yang Gantung Diri Ini Ternyata...

jpnn.com - MINAHASA – Warga Desa Poopoh, Kecamatan Tombariri Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) dibuat gembar, Sabtu (23/4), sekira pukul 05.30 Wita. Pasalnya, warga dikejutkan dengan penemuan sesosok pria yang tewas dengan cara gantung diri. Teridentifikasi bernama Wempi Nelwan (52).
Korban yang diketahui bertugas sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di UPTD Diknas Kecamatan Tombariri itu, pertama kali ditemukan tetangganya Ivan (20-an).
Saat ditemukan, posisinya tergantung dengan seutas tali di pohon mangga depan kediaman korban. “Saat itu saya baru bangun pagi. Dari dalam rumah terlihat ada yang tergantung di pohon. Karena penasaran saya cek, ternyata Wempi,” tuturnya seperti dilansir Manado Post (Grup JPNN).
“Saya sangat kaget, saat itu langsung panggil warga kemudian menghubungi polisi,” tutup Faris.
Kanit Reskrim Polsek Tombariri Ipda Ferdy Zulu, saat dikonfrimasi menyebutkan, pihaknya masih melakukan penyelidikan dibantu petugas identifikasi dari Polres Tomohon. “Untuk mengetahui penyebab korban meninggal itu karena motif apa,” katanya.
Ia menambahkan, pihak keluarga juga menolak untuk otopsi. “Ya, keluarga sudah membuat berita acara penolakan otopsi,” ujarnya.
Tahun ini, sudah dua yang tewas gantung diri di Kabupaten Minahasa. Keduanya adalah laki-laki.(JPG/fri/jpnn)
MINAHASA – Warga Desa Poopoh, Kecamatan Tombariri Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) dibuat gembar, Sabtu (23/4), sekira pukul
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 2 Kabar Gembira untuk PNS, PPPK, dan Honorer
- Polres Bungo Bakar 11 Titik Lubang Tikus Tambang Emas Ilegal
- Truk Colt Diesel Tercebur ke Sungai Segati di Pelalawan, 3 Balita Meninggal
- Perampokan Bersenjata di BRILink Terungkap, 6 Pelaku Ditangkap, Ada Tetangga
- 6 Perampok Bersenjata di Bangko Pusako Tertangkap
- 2 Desa di Kecamatan Jatiagung Lampung Selatan Terendam Banjir