KAI Daop 1 Lakukan Rekayasa Pemberangkatan KA dari Gambir

jpnn.com, JAKARTA - PT KAI Daop 1 Jakarta akan melakukan rekayasa pola operasi pemberangkatan KA dari Stasiun Gambir. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi kemacetan yang mungkin terjadi akibat kegiatan Tabligh Akbar di Lapangan Monumen Nasional (Monas).
Dikhawatirkan hal tersebut berpengaruh pada perjalanan penumpang KA dari Stasiun Gambir, pada hari ini, Jumat (13/4).
Adapun rekayasa pola operasi tersebut yakni 19 KA yang berangkat dari Stasiun Gambir, pada hari ini akan Berhenti Luar Biasa (blb) di Stasiun Jatinegara.
"Mulai dari keberangkatan KA 56 (Bangunkarta) keberangkatan pukul 15.00 sampai dengan KA 70 (Cirebon Ekspres) keberangkatan pukul 22.20 WIB. Bagi penumpang KA yang kesulitan untuk menuju stasiun Gambir bisa naik dari Stasiun Jatinegara," ujar Senior Manager HumasDaop 1 Jakarta, Edy Kuswoyo.
Biasanya, sambung Edy, 19 KA yang berangkat dari Stasiun Gambir tersebut, tidak berhenti di Stasiun Jatinegara.
"Namun khusus untuk hari ini akan berhenti di Stasiun Jatinegara. Hal ini demi memudahkan pelayanan penumpang," tutur Edy Kuswoyo.
PT KAI mengimbau para penumpang untuk mengantisipasi dan memperkirakan waktu keberangkatan KA-nya, sehingga tidak tertinggal.
"Ke-19 KA itu, akan tetap berangkat dari Gambir sesuai jadwal, namun ada penyesuaian pola operasi di mana di Stasiun Jatinegara akan berhenti guna menaikan penumpang," jelas Edy.
Adapun rekayasa pola operasi tersebut yakni 19 KA yang berangkat dari Stasiun Gambir, pada hari ini akan Berhenti Luar Biasa (blb) di Stasiun Jatinegara.
- H-1 Lebaran, 21.641 Penumpang Naik dari Stasiun Daop 8 Surabaya
- Mudik Makin Ramai, KAI Tambah Kereta Semarang-Pasar Senen, Tiket Rp 150 Ribu
- Kapolri Instruksikan Antisipasi Kejahatan di Stasiun untuk Mudik Lebih Aman
- Perjalanan 18 Kereta Api Terlambat Akibat Genangan Air di Batang
- Ada Genangan Air di Batang, Kereta Api Gumarang Terhenti di Semarang Hampir 2 Jam
- Bank Mandiri Berangkatkan 400 Nasabah Mudik Gratis dengan Kereta Api