KAI Logistik Raih Sertifikasi SNI ISO 37001: 2016 Sistem Manajemen Anti-Penyuapan

KAI Logistik Raih Sertifikasi SNI ISO 37001: 2016 Sistem Manajemen Anti-Penyuapan
Kurir KAI Logistik (Ilustrasi). Foto dok KAI Logistik

Di samping itu, penerapan SMAP merupakan upaya strategis perusahaan dalam memperkuat tata kelola bisnis yang bersih dan transparan yang tidak hanya selaras dalam kerangka ESG, namun juga sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs) tujuan nomor16 yang terkait dengan tata kelola yang efektif, transparan dan akuntabel.

"Untuk itu kami berkomitmen mengedepankan implementasi GCG untuk memberikan dampak positif pada kinerja dan keberlanjutan perusahaan. Dengan mengedepankan akuntabilitas serta transparansi, perusahaan dapat meningkatkan kredibilitasmelalui penerapan prinsip 4 No's yaitu No Bribery, NoKickback, No Gift, dan No Luxurious Hospitality,” tutur Dwi.

Proses sertifikasi ini dimulai dengan komitmen manajemen, dilanjutkan dengan penilaian risiko penyuapan, penyusunan kebijakan, serta prosedur pencegahan dan deteksi penyuapan.

KAI Logistik juga memberikan pelatihan kepada karyawan untuk meningkatkan kesadaran dan secara rutin melakukan pemantauan serta audit internal untuk memastikan efektivitas sistem.

"Implementasi sistem manajemen anti-penyuapan ini tidak hanya memenuhi kewajiban hukum, tetapi juga memperkuat integritas, reputasi, dan daya saing perusahaan, sehingga KAI Logistik dapat terus berkembang sebagai perusahaan logistik yang terpercaya dan profesional, serta semakin memperkuat posisinya dalam mendukung tata kelola perusahaan yang baik dan mendorong bisnis yang berkelanjutan di industri logistik," seru Dwi.(chi/jpnn)

KAI Logistik juga memberikan pelatihan kepada karyawan untuk meningkatkan kesadaran dan secara rutin melakukan pemantauan serta audit internal.


Redaktur & Reporter : Yessy Artada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News